In-depth

Era Emas AC Milan Bersama Silvio Berlusconi: Rossoneri Raja Eropa

Senin, 12 Juni 2023 16:28 WIB
Editor: Subhan Wirawan
© REUTERS/Guglielmo Mangiapane
Mantan bos AC Milan, Silvio Berlusconi. (Foto: REUTERS/Guglielmo Mangiapane) Copyright: © REUTERS/Guglielmo Mangiapane
Mantan bos AC Milan, Silvio Berlusconi. (Foto: REUTERS/Guglielmo Mangiapane)
Prestasi AC Milan Bersama Silvio Berlusconi

Hanya butuh satu tahun di bawah kepemimpinannya, Silvio Berlusconi sukses membawa AC Milan sebagai salah satu tim paling ditakuti di Liga Italia.

Pada musim 1987/88, Silvio Berlusconi merekrut trio Belanda yang berisikan Marco van Basten, Ruud Gullit, dan Frank Rijkaard.

Kehadiran tiga pemain tersebut sukses membuat AC Milan kembali merajai Liga Italia dan akhirnya memenangkan gelar scudetto pertama mereka dalam 10 tahun terakhir.

Usai memenangkan scudetto 1988/89, AC Milan yang mendapatkan tiket ke Liga Champions pada musim selanjutnya, langsung menggila di kompetisi tertinggi benua Eropa tersebut.

Bersama arahan Arrigo Sacchi, AC Milan langsung meraih trofi Liga Champions 1989/90 setelah menghajar Steaua Bucuresti dengan skor 4-0 di partai final.

AC Milan era Silvio Berlusconi benar-benar menakutkan saat itu. Terbukti, mereka kembali merengkuh gelar Liga Champions pada musim selanjutnya.

AC Milan sukses membawa pulang trofi Liga Champions 1990/91 ke San Siro setelah di laga final berhasil menang tipis atas Benfica.

Di era Silvio Berlusconi pula, sejumlah nama legenda AC Milan muncul mulai dari trio Belanda yang disebutkan sebelumnya, kemudian ada Franco Baresi, Alessandro Costacurta, Mauro Tassotti, dan Paolo Maldini.

Pada musim 1994, belum genap sepuluh tahun era kepemimpinan Silvio Berlusconi namu AC Milan mampu kembali menjuarai Liga Champions dengan mengalahkan Barcelona di Liga Champions.

Setelah satu dekade yang sempurna, penampilan AC Milan perlahan alami penurunan di sepuluh  tahun berikutnya pada Silvio Berlusconi.