In-depth

Bikin Penasaran! Siapa Ya Pemain yang Kemungkinan Berubah Posisi di FPL 2023/2024?

Jumat, 16 Juni 2023 19:36 WIB
Editor: Izzuddin Faruqi Adi Pratama
© REUTERS/Phil Noble
Penyerang Manchester United, Marcus Rashford Copyright: © REUTERS/Phil Noble
Penyerang Manchester United, Marcus Rashford
1. Marcus Rashford

Tidak diragukan lagi jika 2022/2023 adalah musim terbaik Marcus Rashford bersama Manchester United di Liga Inggris jika dihitung dari jumlah gol saja. Ia sukses mencetak 17 lesakan yang membuatnya lantas jadi idola manajer FPL musim lalu.

Rashford untuk kali pertama bisa menembus 205 poin FPL dalam kariernya sejauh ini dan raihan tersebut menempatkannya dalam lima besar pendulang poin terbanyak bersama Erling Haaland, Harry Kane, Mohamed Salah, dan Martin Odegaard.

Hanya saja ada kans sang winger Inggris akan diposisikan sebagai penyerang oleh FPL pada musim depan mengingat dari 35 penampilan di Liga Inggris 15 di antaranya ia lakoni sebagai striker sentral.

Ketiadaan penyerang mumpuni di skuad Manchester United jadi alasan perubahan area operasoi Rahsford. Anthony Martial jarang fit, Cristiano Ronaldo pergi di tengah musim, sementara Wout Weghorst terlalu sering membuang peluang.

Cukup kecil sebenarnya kans FPL mengkategorikan pemain 25 tahun ini menjadi striker namun bukan berarti tidak mungkin sama sekali.

2. Diogo Jota

Perubahan posisi di FPL bukan sesuatu yang asing bagi Diogo Jota. Pasalnya baru pada 2022/2023 lalu ia dioper dari seorang gelandang menjadi penyerang.

Itu karena ia kerap bermain diapit dua winger subur Liverpool yakni Mohamed Salah dan Sadio Mane sepanjang 2021/2022 namun posisi dominannya kembali berganti.

Musim lalu Jota yang menghabiskan banyak waktu di luar lapangan karena cedera perlahan dikembalikan lagi menjadi winger mengingat Liverpool sudah melepas Mane dan juga membeli Darwin Nunez, yang lebih bertipe penyerang tengah, sebagai gantinya.

Pergeseran ini cukup efektif mengingat Jota bisa menyarangkan tujuh gol Liga Inggrisnya sebagai winger pada musim lalu.

Apabila Liverpool kembali belanja 'nomor 9' pada bursa transfer musim panas ini sepertinya perubahan posisi permanen bisa saja terjadi.