In-depth

5 Alasan yang Bisa Bikin Karier Lautaro Martinez Sengsara Jika Gabung Chelsea dari Inter Milan

Sabtu, 17 Juni 2023 13:42 WIB
Editor: Juni Adi
© Reuters/Daniele Mascolo
Romelu Lukaku, pemain Inter Milan. Foto: REUTERS/Daniele Mascolo Copyright: © Reuters/Daniele Mascolo
Romelu Lukaku, pemain Inter Milan. Foto: REUTERS/Daniele Mascolo
Belajar dari Romelu Lukaku

Romelu Lukaku pernah tampil moncer bersama Inter Milan dalam dua musim. Ia tampil tajam dan memberikan beberapa gelar salah satunya scudetto.

Tetapi di akhir musim 2021, Inter Milan terjerat kesulitan finansial sehingga Lukaku dijual ke Chelsea. The Blues juga berminat karena mereka membutuhkan striker tajam.

Sayang sekembalinya ke Chelsea, performa Lukaku justru menurun drastis. Ketajamannya hilang bak ditelan bumi, sehingga lebih banyak menghiasi bangku cadangan.

Penyerang asal Belgia itu pun memutuskan untuk dipinjamkan lagi ke Inter Milan, sambil berharap menemukan kembali ketajamannya.

Tetapi itu tak kunjung terjadi. Lukaku tetap tampil mengecewakan, dan akhirnya kembali ke Chelsea musim panas ini.

Lautaro Martinez harus belajar dari pengalaman Lukaku itu, karena keinginan Chelsea memboyongnya bisa jadi bukan karena kebutuhan tim melainkan hanya mengumpulkan bintang untuk menjaga kedalam.

Alih-alih gabung Chelsea, Lautaro Martinez bisa memilih gabung ke klub lain yang lebih menjanjikan dan sesuai dengan gaya bermain dan melihat sosok pelatih atau menangani kualitasnya.

Pemain Argentina Banyak yang Gagal di Chelsea

Kedatangan Martinez jelas akan menambah kedalaman lini depan Chelsea. Tak hanya itu saja, Martinez juga menambah panjang daftar pemain Argentina di Stamford Bridge.

Tetapi tidak semua kariernya sukses. Berkaca dari beberapa pemain Argentina sebelumnya, hanya satu dua yang bisa bersinar itu juga tidak terlalu lama tampil mengesankan.

Juan Sebastian Veron, ia hanya tampil sebanyak 14 kali pada musim 2003/04 dengan mencetak satu buah gol. Catatan itupun membuat Veron langsung terdepak dari Chelsea pada musim berikutnya.

Hernan Crespo, Crespo mampu menunjukan penampilan yang cukup oke bersama Chelsea. Dia mampu mencetak 10 gol dalam 19 penampilannya di pentas Premier League.

Meski torehan golnya lumayan, Crespo harus terdepak dari skuad Chelsea pada musim berikutnya. Kemudian ada Willy Caballero.

Dengan usia yang sudah tak muda lagi, Caballero jelas bukan pilihan utama di Chelsea. Dia hanya menjalani peran sebagai kiper cadangan selama berada di Stamford Bridge.

Terakhir ada Gonzalo Higuain, Namun, Higuain tidak bisa menunjukkan ketajamannya setelah datang ke Premier League. Mantan pemain Napoli tersebut hanya bisa melesakkan lima gol dari 18 penampilan di semua kompetisi.