Sandro Tonali Menuju Newcastle, Skenario Darurat AC Milan Agar Tidak Medioker Lagi
AC Milan yang tengah beranjak dari situasi medioker sebenarnya membutuhkan sosok seperti Sandro Tonali. Sebab, selain masih muda (23 tahun), ia juga memiliki kemampuan yang mirip Andrea Pirlo.
Baik Tonali maupun Pirlo sama-sama pernah merumput di Brescia. Mereka juga punya kemiripan dalam hal koordinasi, gaya permainan, dan posisi.
Berdasarkan WhoScored, Tonali sendiri memiliki kelebihan dalam hal umpan-umpan kunci, set piece, konsentrasi, tackling, dan menghalau bola.
Meski demikian, ia kurang bisa diandalkan dalam hal duel-duel udara, meski tinggi badannya cukup ideal, yakni 1,81 meter.
Tonali punya kebiasaan untuk melakukan umpan-umpan jauh. Hal ini sebenarnya sangat penting bagi AC Milan untuk melakukan serangan balik cepat.
Data WhoScored menunjukkan bahwa persentase kesuksesan umpan dari Tonali mencapai 80,6 persen. Dengan angka setinggi ini, Tonali bisa diandalkan untuk umpan jauh, belum lagi kakinya yang bagus dalam melakukan tembakan roket.
Meski demikian, kontribusinya untuk Rossoneri masih belum signifikan, khususnya jika membicarakan masalah trofi.
Bersama Milan, ia baru meraih satu gelar juara Serie A Italia 2021/22. Saat masih membela Brescia, ia juga pernah ikut menyumbang gelar juara Serie B 2018/19.
Meski demikian, penghargaan individu sudah banyak ia kumpulkan baik saat masih memperkuat Brescia atau ketika sudah bersama Rossoneri.
Ia pernah meraih penghargaan seperti Pemain Serie B Terbaik 2018, Italy Golden Boy 2020, Pemain Terbaik Serie A: Mei 2022, dan lain-lain.