Thomas Doll Murka ke Lini Belakang Persija dan Bingung dengan Selebrasi RANS
Lebih lanjut, Thomas Doll menyebut lini bertahan Persija kurang solid terutama di babak kedua. Terlebih gol pada detik akhir tidak bisa ditoleransi.
Pemain RANS bisa berdiri bebas, padahal ada lima pemain Persija di pertahanan. Itu yang jadi evaluasi di ruang ganti.
Thomas mengatakan bahwa ia mengungkapkan kekecewaannya kepada anak didiknya. Sebab, meski berlabel laga uji coba seharusnya setiap pemain bisa memberikan seluruh kemampuan terbaiknya.
“Sebetulnya gol pada detik terakhir itu tidak boleh terjadi karena kami bertahan dengan lima pemain di belakang. Tapi ada seseorang yang berdiri bebas seharusnya mereka sudah paham apa yang harus dilakukan,” tutur Thomas.
"Saya bilang ini hanya uji coba tapi jika ada yang tidak siap untuk berikan yang terbaik selama 90 menit, maka akan ada masalah. Tahun lalu sudah selesai, ini musim baru dan saya kurang senang dengan apa yang terjadi di menit akhir tapi keseluruhan secara bagus," tuntasnya.
Setelah uji coba lawan RANS, Persija masih akan lakon satu uji coba lain pada akhir pekan ini. Lawan berikutnya adalah klub Thailand, Ratchaburi pada Minggu (25/06/23).