Liga 1: Mendadak Pisah, Lee Yu-jun Tegaskan Hubungan Baik dengan Madura United
Situasi ini lantas membuat Lee Yu-jun berstatus tanpa klub pada sisa waktu bursa transfer sepekan menjelang kick-off Liga 1 Indonesia, Juli nanti.
Tak pelak, hal ini membuat Lee mesti segera mencari klub lain sebagai pelabuhan baru dalam karirnya. Dia mesti berkejaran dengan waktu yang tersedia.
Pasalnya, bursa transfer segera memasuki batas akhir pada Juli nanti. Kemungkinan terburuk, Lee bisa menganggur selama satu putaran Liga 1.
"Sekarang saya sedang menunggu tawaran dari klub lain. Semoga bisa segera bergabung," ungkap gelandang berusia 33 tahun tersebut.
Yang pasti, harapan Lee Yu-jun adalah tetap tampil kompetitif di Liga 1. Namun, dia juga membuka peluang untuk berkarier di kompetisi lain.
"Tentu, harapan saya tetap berkarir di Liga 1. Bermain di klub mana pun tidak masalah, yang penting berkarir di sepak bola," tandas Lee Yu-jun.
Jika mengacu pada jam terbang dengan berkarier selama hampir 20 tahun di sepak bola profesional, seharusnya Lee Yu-jun tak kesulitan mendapatkan klub baru.
Terlebih, dia juga termasuk sebagai pemain berpengalaman di Indonesia, tepatnya saat didatangkan Bhayangkara FC dari Chungju Hummel 2016 lalu.
Prestasinya juga terukir sewaktu Bhayangkara FC dengan meraih trofi juara Liga 1 2017, sebelum akhirnya hijrah ke Madura United musim lalu.
Selama di Madura United, perannya cukup vital di lini tengah. Lee Yu-jun tampil dalam 31 laga dari 34 pekan Liga 1 musim 2022/2023 lalu.