Liga Indonesia

Mainkan Strategi Baru, Marian Mihail Terkejut PSS Tampil Bagus Lawan Persib

Senin, 26 Juni 2023 16:30 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Prio Hari Kristanto
© MO PSS Sleman
Pertandingan PSS Sleman vs Persib Bandung di Maguwoharjo. (Foto: MO PSS Sleman) Copyright: © MO PSS Sleman
Pertandingan PSS Sleman vs Persib Bandung di Maguwoharjo. (Foto: MO PSS Sleman)

INDOSPORT.COM - Pelatih PSS Sleman, Marian Mihail, terkejut dengan performa bagus timnya saat uji coba jelang Liga 1 melawan Persib Bandung, Minggu (25/06/23). Bukan soal skor, Kim Kurniawan dkk. cepat beradaptasi dengan strategi baru.

Marian Mihail melakukan evaluasi setelah permainan kurang meyakinkan dalam uji coba melawan Barito Putera dan Borneo FC. Performa tim Elang Jawa menghadirkan sorotan dari para pendukungnya.

Namun, performa PSS mengalami perubahan signifikan saat melawan Persib di Stadion Maguwoharjo Sleman. PSS bisa membangun serangan lebih rapih.

Sistem bertahan yang dibangun PSS juga berjalan bagus. Persib hanya mendapatkan satu peluang mutlak yang kemudian berbuah gol lewat David Silva, memanfaatkan umpan Edo Febriansyah.

Sementara PSS sukses mendapatkan deretan peluang emas untuk mencetak gol. Dua peluang sukses dikonversikan menjadi gol, tapi sayangnya hanya gol Wahyudi Hamisi yang disahkan wasit. Satu gol lagi lewat Ricky Cawor dinyatakan off-side.

Marian Mihail mengapresiasi performa yang ditunjukkan timnya. Ia mengaku terkejut dengan progres tim yang begitu cepat.

"Sebenarnya saya tidak percaya tim begitu cepat beradaptasi dan bermain bagus. Saya senang dengan hal itu. Ini menjadi motivasi bagi kami agar progres tim dapat berlanjut saat liga dimulai," kata Marian Mihail usai pertandingan.

Adaptasi yang dimaksud Mihail adalah perubahan pola permainan dari 4-3-3 menjadi 4-2-3-1. Pola ini cukup efektif untuk menahan gempuran Persib Bandung dan dapat menguasai bola lebih lama.

"Dari tiga pertandingan yang kita jalani, di pertandingan ini kita bermain lebih baik. Kita melakukan perubahan formasi setelah saya menyaksikan pertandingan tim musim lalu, berbicara dengan staf pelatih dan Kim Kurniawan sebagai kapten," jelas Mihail.

"Menurut saya perubahan ini merupakan ide yang bagus. Para pemain terlihat nyaman dan lebih mengerti dengan taktik 4-2-3-1, terutama Kim dan Hamisi. Mereka bertahan dan menyeimbangkan tim dengan bagus," lanjutnya.