Timnas Indonesia

I Wayan Koster Klaim Bali Siap Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-17, PSSI: Masih Tunggu FIFA

Selasa, 27 Juni 2023 23:57 WIB
Penulis: Ammara Marthiara | Editor: Deodatus Kresna Murti Bayu Aji
© Bali United
Gubernur Bali, I Wayan Koster (tengah) didampingi pemilik saham terbesar Bali United, Pieter Tanuri (kiri) dan wakil Bupati Gianyar, Anak Agung Gde Manyun (kanan) saat memberi keterangan pers di Jayasabha, Denpasar, Minggu (27/3/22). Foto: Bali United Copyright: © Bali United
Gubernur Bali, I Wayan Koster (tengah) didampingi pemilik saham terbesar Bali United, Pieter Tanuri (kiri) dan wakil Bupati Gianyar, Anak Agung Gde Manyun (kanan) saat memberi keterangan pers di Jayasabha, Denpasar, Minggu (27/3/22). Foto: Bali United

INDOSPORT.COM Gurbenur Bali, I Wayan Koster, mengaku siap apabila wilayahnya ditetapkan sebagai Piala Dunia U-17 2023 yang bakal mulai digelar pada November mendatang.

Seperti diketahui, huru-hara soal penetapan venue Piala Dunia U-17 2023 sedang ramai diperbincangkan lantaran bentroknya jadwal konser musik ternama asal Inggris, Coldplay.

Grup band tersebut bakal menggunakan Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta yang biasanya dipakai sebagai kandang Timnas Indonesia U-17.

Piala Dunia U-17 sendiri bakal dihelat pada 10 November hingga 2 Desember mendatang. Sedangkan konser musik Coldplay akan berlangsung pada 15 November 2023.

Dengan begitu, beragam usulan datang dari berbagai pihak terkait opsi lain untuk venue Piala Dunia U-17, termasuk Jakarta International Stadium (JIS) yang disarankan oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo.

Salah satu usulan juga datang dari sosok yang sempat dihujat lantaran dianggap sebagai penyebab batalnya penyelenggaraan Piala Dunia U-20 di Indonesia, yakni Gurbenur Bali, I Wayan Koster.

“Tentu, kami dukung Piala Dunia U-17. Siap jadi tuan rumah ya, tapi nggak tahu ditunjuk atau engga. Kalau ditugaskan sudah pasti siap,” kata I Wayan Koster, Senin (26/06/23).

Menanggapi pernyataan I Wayan Koster, Wakil Ketua Umum PSSI, Zainudin Amali, enggan langsung mengiyakan usulan dari Gurbenur Bali tersebut. Lagi-lagi, semuanya tetap menunggu keputusan dari FIFA.

“Kita tidak bisa menentukan di mana tempatnya karena itu adalah kewenangan FIFA. Sekarang posisinya menunggu, wong ini propertinya FIFA. Ya mau dimana kita siapkan,” terang Zainudin Amali kepada awak media, Selasa (27/06/23).

Zainudin Amali menambahkan bahwa sampai saat ini belum ada bocoran terkait jumlah tempat yang bakal dijadikan opsi sebagai venue perhelatan Piala Dunia U-17 2023.

“Belum ada. Ya bisa bulan ini atau bulan besok juga keputusannya,” tutup Zainudin Amali.