In-depth

Profil Sonny Stevens: Eks Timnas Belanda, Main Bareng Rafael Struick dan Kini Bela Dewa United

Jumat, 30 Juni 2023 18:49 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Isman Fadil
© MO Dewa United
Sonny Stevens, penjaga gawang anyar Dewa United. (Foto: MO Dewa United) Copyright: © MO Dewa United
Sonny Stevens, penjaga gawang anyar Dewa United. (Foto: MO Dewa United)

INDOSPORT.COM - Dewa United belum lama ini perkenalkan kiper asing, Sonny Stevens. Ternyata, dia pernah bermain bersama striker Timnas Indonesia, Rafael Struick.

Sonny direkrut karena Dewa United baru ada dua kiper senior di tim. Kedatangan Sonny juga sesuai kebutuhan tim pelatih yang ingin skuad lebih tangguh.

Kiper 31 tahun itu datang dengan status bebas transfer. Sonny mau menerima tawaran tim Tangsel Warrior karena ingin mencoba pengalaman baru.

"Musim lalu saya sempat main di Yunani dan kini saya siap untuk petualangan baru. Jadi beberapa orang dari klub ini (Dewa United) menghubungi saya dan saya mencari tau tentang liga di Indonesia dan pemainnya sangat bagus,  karena itu saya ke Dewa United," ujar Sonny.

Sonny Stevens merupakan pemain kelahiran Belanda, 22 Juni 1992 dan sempat menjadi bagian dari skuad timnas Belanda U-20 pada tahun 2013.

Dia memulai karier di tim muda Volendam, lalu memperkuat beberapa klub Eredivisie (kasta tertinggi sepak bola Belanda) seperti FC Twente, Excelsior, serta SC Cambuur. Ia juga pernah ke Liga Yunani bersama OFI Crete pada 2022. 

Terakhir, Sonny Stevens bermain untuk ADO Den Haag di kompetisi Eerste Divisie atau kasta kedua Liga Belanda. Total ia bermain sebanyak 14 laga di kompetisi tersebut.  

Menariknya di ADO Den Haag, Sonny bermain bersama striker Timnas Indonesia, Rafael Struick. Keduanya bahu membahu bawa klub akhiri musim di urutan ke-12. 

Dari 14 laga yang dimainkan, Sonny kebobolan 23 gol dan hanya dua kali clean sheet. Dia juga beraksi di Piala Liga dengan catatan tiga penampilan, kebobolan tiga gol dan sekali clean sheet.

Sonny punya satu gelar yakni juara Liga 2 Belanda 2021 saat membela SC Cambuur. Saat itu, dia mencatatkan 37 pertandingan, kebobolan 39 gol dan 15 clean sheet.