Daftar Pemain yang Terancam Dicoret dari Timnas Indonesia Jelang Piala Asia 2023
Pemanggilan Witan Sulaeman ke timnas Indonesia dalam beberapa laga uji coba internasional agenda FIFA kerap mengundang kritikan dari publik.
Sebab performa mantan pemain abroad itu dinilai sudah mulai menurun sejak tidak lagi bermain di Eropa dan berkarier di Liga 1 memperkuat Persija.
Padahal Witan cukup sering diberi kesempatan tampil bersama Skuad Garuda oleh Shin Tae-yong, tetapi kontribusinya kurang maksimal. Mungkin ia bisa diistirahatkan dahulu.
Masih banyak stok gelandang yang bisa menggantikan posisi Witan Sulaeman sekalipun sebagai pemain pelapis. Sebut saja Rachmat Irianto, Stefano Lilipaly, Ricky Kambuaya, dan lainnya.
Fachrudin Aryanto
Fachrudin Aryanto menjadi salah satu pemain yang paling sering dipanggil ke timnas Indonesia meski beberapa kali pergantian pelatih, mulai dari Alfred Riedl, Luis Milla hingga Shin Tae-yong.
Sempat jadi andalan di lini belakang, tetapi bek senior itu mulai tergantikan akhir-akhir ini oleh beberapa bek muda potensial semisal Rizky Ridho dan Elkan Baggott.
Belum lagi ketambahan pemain-pemain naturalisasi dan faktor penurunan performa karena mengalami cedera di liga 1 musim lalu membuat nama Fachrudin Aryanto pelan-pelan tersingkir.
Tetapi pengalaman dan jiwa kepeminpinan masih dibutuhkan yang membuat Shin Tae-yong masih memanggilnya.
Edo Febriansyah
Mantan pemain Rans Nusantara FC ini memang mendapat kesempatan bermain. Edo Febriansyah masuk menggantikan Pratama Arhan di akhir babak kedua pada laga Indonesia vs Palestina.
Posisi pemain berusia 25 tahun itu sebagai bek sayap terancam sebab ada nama Yakob Sayuri, Shayne Pattynama hingga Sandy Walsh.
Melihat kebutuhan akan tipikal pemain yang lebih mobile maka kemampuan Edo Febriansyah sepertinya belum bisa menjadi daya tawar kuat.