Kalah di Partai Perdana Liga 1, Arema FC Keluhkan Sektor Finishing Gol
Kekalahan ini lantas memberi pelajaran penting bagi Arema FC. Setidaknya, sisi finishing (penyelesaian akhir) peluang gol masih kurang maksimal.
Tiga peluang emas yang diperoleh Ariel Lucero dan Dedik Setiawan membuktikan bahwa lini serang sudah tampil garang. Hanya perlu mengasah finishing gol saja.
Tak cuma itu, faktor performa kiper Dewa United, Muhammad Natshir alias Deden, cukup andil dalam membendung serangan Arema FC.
"Sangat bagus sekali penampilan Deden. Beberapa kali dia mematahkan peluang yang seharusnya menjadi gol," bilang Pelatih Arema FC, Joko Susilo.
"Kalau bukan Deden (yang menjaga gawang Dewa United), mungkin kami sudah mencetak satu sampai dua gol," terang dia.
Namun di sisi lain, klub berlogo kepala singa cukup puas dengan performa lini pertahanan. Kendati pada akhirnya kebobolan 1 gol dari Alex Martins.
Duet Ichaka Diarra dan Bagas Adi Nugroho memainkan peran sebagai benteng pertahanan cukup ciamik, terlepas dari pelanggaran yang berujung penalti.
Begitu pula performa Teguh Amiruddin yang tampil penuh mengawal mistar gawang Arema FC. Dia bahkan memblok sepakan penalti Risto Mitrovski pada menit 32.
"Tentu, saya tidak bisa menilai secara detail perihal performa individu pemain disini. Saya hanya bisa mengapresiasi saja," Joko Susilo membeberkan.
"Yang jelas, ada catatan dan evaluasi terhadap performa semua pemain sebelum laga selanjutnya lawan Persib Bandung," pungkas eks Pelatih Persik Kediri itu.