Timnas Indonesia

Demi Piala Dunia U-17, Area JIS Bakal Dibuat Jembatan Penyebrangan dan Stasiun Sementara

Selasa, 4 Juli 2023 17:59 WIB
Penulis: Ammara Marthiara | Editor: Herry Ibrahim
© Ammara Marthiara/INDOSPORT
Area stadion JIS bakal dibangun stasiun baru demi memudahkan akses supporter jelang Piala Dunia U-17 2023 November mendatang. Copyright: © Ammara Marthiara/INDOSPORT
Area stadion JIS bakal dibangun stasiun baru demi memudahkan akses supporter jelang Piala Dunia U-17 2023 November mendatang.
Masalah Akses

Tak henti sampai situ, Menteri PUPR Basuki Hadimoeljono juga mengatakan bahwa nantinya area JIS bakal dibangun stasiun baru demi memudahkan akses supporter jelang Piala Dunia U-17 2023 November mendatang.

"Stasiun sementara Jakarta International Stadium (JIS) lagi dibangun sama dirutnya," kata Menteri PUPR, Basuki Hadimoeljono, Selasa (04/07/23).

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo, yang juga turut hadir dalam agenda kunjungan lapangan Jakarta International Stadium (JIS) hari ini, Selasa (04/07/23), membocorkan soal progress terbaru dari pembangunan stasiun sementara.

"Untuk stasiun sementara, saat ini progresnya sudah selesai pembangunan peron di sisi Utara. Yang akan dilanjutkan adalah pembangunan JPO," jelas Kepala Dishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo, kepada awak media hari ini, Selasa (04/07/23).

Syafrin Liputo juga menambahkan bahwa sudah ada bantuan dari Menteri PUPR, Basuki Hadimoeljono, bahwa untuk pemasangan tutup beton tiang penyangga (Pile Cap) Tol Harbour Road II akan dipercepat.

"Sehingga tidak lagi selesai di akhir Oktober dan akan dipercepat jadi kami bisa langsung masuk untuk pembangunan JPO. Untuk connecting ke sisi selatan dan kemudian masuk dari pintu timur penumpangnya ke area JIS," tambah Syafrin Liputo.

Disamping itu, Menteri PUPR, Basuki Hadimoeljono juga sedikit membocorkan bahwa untuk merombak rumput JIS membutuhkan dana senilai Rp 6 Miliar.

"Belum saya hitung (total keseluruhan dana perombakan JIS), yang saya tahu baru rumput tadi saya tanya pak Kamal sekitar 6 miliar. Nanti kalau jembatan kita harus hitung dulu," jelas Basuki.

"Semua keroyokan, ada yang dikerjkan pak Gubernur DKI, ada yang dikerjakan PUPR, ada yang dikerjakan KAI, Jasamarga. Kalau nanti diperiksa FIFA, bisa insyaAllah memenuhi syarat untuk bisa dipakai. Sayang kalau stadion sudah begini tapi enggak memenuhi syarat. Sangat disayangkan," imbuhnya.

"Target tiga bulan rampung dibereskan untuk Jakarta International Stadium (JIS)," sambung Ketum PSSI sekaligus Menteri BUMN, Erick Thohir.