Sederet Alasan Christian Pulisic Lebih Baik di AC Milan ketimbang Chelsea

Selain itu, dengan gaya permainannya, Christian Pulisic akan jauh lebih cocok berada di Serie A Liga Italia yang lebih teknis dan metodologis.

Meski begitu, ia patut mendapat apresiasi lantaran mampu bertahan di kompetisi sekeras Premier League Liga Inggris yang memang sangat demanding secara fisik.

Namun kini sudah tiba saatnya bagi sang Captain America untuk menjajal kancah Serie A, yang kemungkinan besar bakal lebih ramah untuknya, untuk gaya bermainnya.

Di samping itu, AC Milan tidak hanya sebuah klub raksasa di Kota Mode. Mereka tidak punya kecenderungan menumpuk pemain hingga banyak yang pada akhirnya tidak terpakai.

Chelsea punya catatan minus dalam hal ini, termasuk dulu sempat ‘menganggurkan’ Mohamed Salah dan Kevin De Bruyne.

Ironis memang, mengingat kedua pemain tersebut justru melejit namanya setelah meninggalkan The Blues.

Mohamed Salah sukses bersama Liverpool dan Kevin De Bruyne menjadi salah satu gelandang terbaik di Liga Inggris yang dimiliki Manchester City.

Christian Pulisic pun patut berharap, ia akan mendapat menit bermain yang lebih layak di AC Milan, dan hal tersebut bukan mustahil selama dirinya mampu menjaga kebugaran dengan baik.

Nantinya, ia bisa ditempatkan sebagai playmaker di belakang penyerang tengah andalan Rossoneri, Olivier Giroud, alih-alih berada di sisi sayap.

Namun apa pun posisinya nanti, Stefano Pioli nampaknya tidak akan ‘menyimpan’ Christian Pulisic di gudang bawah tanah AC Milan dan tidak memberinya kesempatan main yang layak.