In-depth

Profil Gianluca Scamacca, Pengganti Dybala yang Hengkang untuk Lini Depan AS Roma

Kamis, 13 Juli 2023 19:13 WIB
Editor: Juni Adi
© Reuters/Alberto Lingria
Paulo Dybala saat laga Liga Europa antara AS Roma vs Real Betis Copyright: © Reuters/Alberto Lingria
Paulo Dybala saat laga Liga Europa antara AS Roma vs Real Betis
Pengganti Paulo Dybala

AS Roma terus mengupayakan untuk membawa Gianluca Scamacca ke Olimpico, karena mereka berpotensi ditinggal oleh salah satu penyerang kuncinya, Paulo Dybala.

Pemain asal Argentina itu kabarnya diminati oleh klub Inggris, Chelsea. Dybala memiliki klausul kesepakatan 12 juta euro untuk klub peminat dari luar Serie A Italia.

Dilansir dari Football Italia, Rabu (12/7/2023), Dybala telah memulai pramusim di Roma. Tetapi, seperti yang disorot oleh Il Corriere dello Sport, dia belum secara jelas menyatakan akan tetap di klub pada musim 2023/2024.

Sehingga tidak heran jika AS Roma ngoto ingin mendatangkan satu penyerang, mengantisipasi kepergian Paulo Dybala musim panas ini.

Profil Gianluca Scamacca

Giancuca Scamacca sendiri lahir di Roma, Italia, pada 01 Januari 1999. Banyak orang yang tak mengetahui bahwa sebenarnya Scamacca ini merupakan produk akademi AS Roma awalnya. 

Namun pada 2015, ia memilih untuk hengkang ke PSV Eindhoven untuk bergabung dengan tim Jong PSV. Tentu langkah ini bisa diartikan bahwa Scamacca merupakan seorang pemberani. 

Soalnya sangat jarang ada wonderkid Italia berani pindah ke Belanda untuk mengadu nasib mengingat kultur sepak bola kedua negara itu berbeda jauh. 

Tapi Scamacca adalah seorang pemberani, ia berani keluar dari zona nyaman dengan pergi ke Belanda. 

Ternyata bakatnya lebih terasah di PSV Eindhoven di mana ia sempat mencetak debut bersama Jong PCV pada 2016 dengan menggantikan Steven Bergwijn (bintang Tottenham saat ini).

Mencium Gianluca Scamacca telah berkembang dengan baik di Belanda. Sassuolo pun tertarik untuk memulangkannya kembali ke Italia pada 2017 lalu.

Melihat Scamacca itu bagaikan berlian yang harus terus diasah, Sassuolo pun mengambil langkah untuk menyekolahkannya alias meminjamkannya. 

Mulai dari Cremonese, PEC Zwolle dan Ascoli, menjadi tempat persinggahan bagi Scamacca.

Namun saat bersama Ascoli, Scamacca mulai mengejutkan sepak bola Italia dengan berhasil menyabet penghargaan top skor Coppa Italia 2019/20. 

Torehan 4 golnya untuk klub Serie B Italia sudah cukup untuk mengalahkan Lorenzo Insigne yang membawa Napoli juara Coppa Italia. Genoa pun tertarik untuk meminjamnya pada musim 2020/21. 

Langkah Genoa pun terbilang tepat, Scamacca seperti menggila musim itu dengan mengoleksi 12 gol dan 2 assist dari 29 pertandingan yang sudah dimainkan.

Masa-masa pinjaman itu ternyata membuat insting mencetak gol dari Scamacca semakin terasah. Alhasil ia pun membela Sassuolo di musim berikutnya 2021/22. Benar saja, ia jadi andalan di lini depan dengan torehan 16 gol musim itu.

West Ham United pun kepincut, tetapi perbedaan iklim sepak bola membuat Scamacca kesulitan beradaptasi yang membuat performanya terbaiknya terganggung karena hanya bisa melahirkan 8 gol saja untuk The Hammers.

Di level internasional, Gianluca Scamacca juga tercatat selalu tak pernah absen bela Italia junior, mulai dari U-15 hingga U-21.

Berbekal CV mentereng itu, AS Roma pun mulai melihat Scamacca sepertinya bakal jadi bintang besar suatu hari nanti layaknya Francesco Totti, apalagi kecintaannya terhadap klub sudah tumbuh sedari dini karena ia merupakan pemain didikan tim ibu kota tersebut.