INDOSPORT.COM - Mantan pelatih timnas Indonesia U-19, Fakhri Husaini, menyenggol Bagus Kahfi usai membawa Barito Putera ke puncak klasemen sementara Liga 1 Indonesia 2023/24.
Barito Putera sukses menjadi pemuncak klasemen sementara Liga 1 2023-2024 pekan ketiga, dengan status tanpa kekalahan dari tiga pertandingan yang telah dilakoni.
Barito berhasil meraih kemenangan atas Persita Tangerang (2-0) dan PSS Sleman (3-1), serta imbang saat bertandang ke markas Persebaya Surabaya (1-1).
Laskar Antasari mengoleksi 7 poin dan belum terkalahkan, memastikan tim asal Kalimantan Selatan itu jadi pemuncak klasemen sementara Liga 1.
Pada laga terakhir Barito Putera vs PSS Sleman, Jumat (14/7/23), Bagas Kaffa menjadi salah satu aktor kemenangan yang membukukan gol di babak kedua.
Tak lama berselang, pelatih Barito Putera, Rahmad Darmawan memasukkan Bagus Kahfi untuk menambah daya gedor tim, namun Laskar Antasari belum berhasil menambah angka.
Bagas Kaffa dan Bagus Kahfi merupakan pesepak bola kembar yang diorbitkan oleh pelatih Fakhri Husaini saat masih menjabat di Timnas Indonesia U-16 tahun 2018 silam.
Maka, tak heran jika Fakhri Husaini turut mengapresiasi Bagas Kaffa yang mencetak gol untuk Barito Putera, kemudian ia mengingatkan Bagus Kahfi agar tampil lebih gacor lagi.
Maklum, Bagus Kahfi adalah pemain yang berposisi sebagai striker dan sudah punya pengalaman bermain di luar negeri.
Fakhri Husaini memberikan apresiasi pada Bagas Kaffa yang telah mencetak gol dan membawa Barito Putera ke posisi atas di klasemen sementara Liga 1 2023/2024.
Kemudian, mantan pelatih Timnas Indonesia U-16 itu juga menyentil Bagus Kahfi agar segera menyusul sang kakak untuk mencetak gol.
"Selamat untuk golnya Bagas Kaffa, proses dan finishing-nya berkelas. Bagus Kahfi tetap semangat, banyak yang merindukan golmu," ungkap Fakhri Husaini di Instagram.
Saat masih menjadi anak asuh Fakhri Husaini, Bagus Kahfi merupakan predator haus gol, bahkan ia menjadi top skorer Piala AFF U-16 2018 hingga Piala AFF U-19 2019.
Kegemilangan Bagus Kahfi bahkan diakui oleh legenda Chelsea dan Timnas Inggris, Dennis Wise, hingga ia diberi rekomendasi untuk melanjutkan karier di kancah Eropa.
Sayangnya, Bagus Kahfi sempat mengalami cedera dan dua kali naik meja operasi, lalu ia kehilangan kesempatan untuk bersinar bersama Jong Utrecht di Liga Belanda.
Sementara saat bermain di Asteras Tripolis FC di Liga Yunani, pesepak bola berusia 21 tahun itu kesulitan bersaing dengan para pemain senior dari Argentina dan Spanyol.
Bagus Kahfi akhirnya coba menata kembali jiwa kompetitifnya dengan bermain di Liga 1 bersama Barito Putera. Sejauh ini ia sudah tampil tiga laga, meski masuk dari bangku cadangan.
Bagus Kahfi beberap kali mencetak gol di laga uji coba, sehingga wajar jika Fakhri Husaini menantikan gol debutnya di Liga 1.
Setelah ini Barito Putera akan melakoni laga tandang ke markas Borneo FC pada Jumat (21/07/23). Bagus Kahfi pun diharapkan bisa mencetak gol di laga tersebut.