INDOSPORT.COM - Arema FC akhirnya menjatuhkan pilihan kepada Julian Schwarzer Garcia sebagai pengisi slot pemain asing yang bernaung di bawah federasi sepak bola Asia Tenggara.
Kebijakan klub berlogo kepala singa jelas bukan hanya sekadar memenuhi slot pemain asing saja. Namun, hal ini juga berkaitan dengan rekm jejak kiper berusia 23 tahun itu.
Diketahui, Julian merupakan putra dari Mark Schwarzer, seorang kiper yang dulunya malang melintang di Liga Inggris selama lebih dari dua dekade.
Julian lahir pada 1999 ketika sang ayah memperkuat Middlesbrough. Mark Schwarzer merupakan warga negara Australia sedangkan ibunya berpaspor Filipina.
Julian lantas punya dua kewarganegaraan. Inggris sebagai tanah kelahiran, juga Filipina sebagai negara asal sang ibu, dengan pemeluk agama mayoritas Katolik Roma.
Namun sejak remaja, dia mengasah skill sebagai kiper andal di Inggris. Di antaranya memperkuat Fulham U-18 sampai level U-23.
Tampaknya, keputusan untuk lebih dekat kepada leluhurnya dari sang ibu membawa takdirnya dalam meniti karir di sepak bola profesional.
Kuching FC jadi klub profesional pertamanya awal 2023. Dia mencatat lima penampilan di Liga Super Malaysia dengan catatam sembilan kali kebobolan, sebelum berlabuh di Arema FC.
Uniknya, Julian Schwarzer belum pernah membela klub asal Filipina. Namun, Soccerway mencatat namanya justru dikenal saat debut bersama Timnas Filipina senior.
Julian mengantongi 2 caps di Piala AFF 2022. Yaitu saat Timnas Filipina melibas Brunei Darussalam 5-1 (23/12/22) dan ketika dikalahkan Thailand 0-4 (26/12/22).
Tergabung di Fulham Junior
Seiring karier sang ayah yang memang dikenal sebagai kiper kawakan di Liga Inggris, Julian Schwarzer juga mengasah dirinya sebagai kiper di klub sang ayah.
Dia berada di Akademi Fulham, seiring karier Mark Schwarzer di klub itu selama 5 musim (2008-2013), sebelum hijrah ke Chelsea (2013-2015) dan Leicester City (2015-2016).
Kiprahnya semasa remaja juga membela klub ayahnya itu. Julian Schwarzer memulainya di kompetisi level U-18 Inggris dan mencatat 3 caps untuk Fulham FC pada 2017.
Kariernya di Fulham kemudian naik level dengan berlaga di Premier League 2 alias kompetisi kasta tertinggi untuk pemain U-23 di Inggris sejak 2018.
Soccerway mencatat, Julian tak pernah tampil saat berlaga untuk Fulham U-23 periode 2018. Hal serupa terjadi pada 2021-2022.
Namun, dia tergabung ke dalam skuat Fulham U-23 ketika menjuarai kompetisi Premier League 2 Division Two pada musim 2021/2022.
Julian juga sempat dipinjamkan. Dia pernah berbaju klub Pipinsried di kompetisi regional Jerman, serta Slough Town yang berkompetisi di kasta ke-5, Konferensi Nasional.
Sehingga, patut ditunggu debutnya untuk Arema FC di Liga 1 2023/2024. Mampukah Julian Schwarzer menjadi bintang baru Tim Singo Edan?