In-depth

Meramal Nasib Manchester United Usai Keluarga Glazer Batal Jual Saham Setan Merah ke Sheikh Jassim

Jumat, 21 Juli 2023 18:22 WIB
Editor: Izzuddin Faruqi Adi Pratama
© Simon Dawson/Bloomberg via Getty Images
Avram Glazer. Copyright: © Simon Dawson/Bloomberg via Getty Images
Avram Glazer.
Manchester United Semakin Diperas

Bila penjualan Manchester United ke Sheikh Jassim atau calon investor baru manapun dibatalkan oleh keluarga Glazer, maka yang dirugikan adalah klub dan fansnya sendiri.

Sejak datang ke kota pelabuhan pada 2005 silam, Malcolm Glazer yang menjadi kepala keluarga Glazer sampai 2014 sebelum digantikan oleh putranya yakni Avram Glazer, telah bertingkah bak kutu penghisap darah Manchester United.

Keberadannya tak terlihat namun sangat merugikan. Salah satu alasan kenapa mereka begitu dibenci adalah karena tidak adanya investasi nyata yang masuk.

Alih-alih merogoh kantong pribadi untuk membantu perkembangan klub, keluarga Glazer justru mengambil dividen alias laba bisnis Manchester United tiap tahun.

Penyelidikan dari Swiss Ramble menunjukkan jika Manchester United adalah kesebelasan Liga Inggris dengan pemasukan terburuk dari pemilik sejak 2013 yakni -154 juta Poundsterling.

Bahkan Liverpool yang sama-sama dipegang oleh perusahaan Amerika Serikat, Fenway Sport Groups, saja masih bisa memberi sumbangan 110 juta Poundsterling.

Pemilik terbaik jelas jatuh pada owner Manchester City yakni City Football Group pimpinan Sheikh Mansour dengan gelontoran dana 453 juta Pounds.

Inilah salah satu alasan kenapa Manchester United pun jadi semakin sulit bersaing di level tertinggi.

Mereka yang harusnya menjadi salah satu klub terkaya dunia dengan usaha berdikari justru diganduli oleh pihak yang seharusnya jadi penopang utama mereka.

Apabila sampai keluarga Glazer bertahan lebih lama di Old Trafford, siap-siap saja puasa trofi Liga Inggris dan Liga Champions diperpanjang.

Tanda-tandanya sudah mulai terlihat di bursa transfer musim panas 2023 ini dimana Manchester United kabarnya hanya punya sekitar 120 juta Euro untuk belanja pemain.

Padahal banyak sekali lubang yang harus ditambal oleh manajer Erik ten Hag. Itulah kenapa fans tidak akan berhenti berdoa siang dan malam agar Sheikh Jassim segera menyelematkan mereka dari cengkeraman keluarga Glazer.