INDOSPORT.COM - Legenda Liverpool, Graeme Souness mengklaim jika Chelsea melakukan kesalahan besar setelah menjual Mason Mount ke rival di Liga Inggris, Manchester United.
Seperti diketahui, Mason Mount belum lama ini menandatangani kontrak lima tahun dengan Man United. Itu setelah Chelsea tak kunjung memperpanjang kontrak sang gelandang.
The Red Devils, julukan Man United, sepakat dengan Chelsea untuk menebus Mount dengan mahar total 60 juta poundsterling.
Mahar yang ditaksir setara dengan Rp1,1 triliun tersebut terbagi menjadi dua rincian, yakni biaya transfer dan bonus.
Menurut Graeme Souness, Mason Mount adalah pemain dengan kualitas bagus. Apalagi, dia adalah didikan akademi Chelsea, jadi sangat disayangkan ketika pemain 24 tahun itu membelot ke rival.
“Saya pikir adalah sebuah kesalahan untuk membiarkan Mason Mount pergi, apakah itu ke salah satu rival terbesar Chelsea atau tidak," katanya dikutip dari Sky Bet Fan Hope Surve.
“Saya suka Mason Mount, mengingat usia dan sejarahnya bersama Chelsea, mengingat dia sudah ada di sana sejak dia masih kecil dan kualitasnya," imbuh Sounessy.
Sebelum hijrah ke Old Trafford, pemain Timnas Inggris itu memainkan 195 pertandingan untuk Chelsea. Mason Mount melakukan debutnya di tim utama pada tahun 2019.
Mount telah menyumbangkan 33 gol dan 37 assist bersama Chelsea di semua ajang.
Dalam kurun lima tahun bersama The Blues, Mason Mount telah membantu tim menjuarai Liga Champions dua tahun lalu.
Selain itu, ia juga juara Piala Dunia Antarklub 2022 dan UEFA Super Cup 2021-2022.