Fikayo Tomori Bongkar Ambisi AC Milan Usai Ditinggal Ibrahimovic dan Tonali
Fikayo Tomori mengaku bahwasannya dia dituntut untuk banyak berbicara untuk mengarahkan rekan-rekannya ketika berada di dalam lapangan.
Selain itu, Fikayo Tomori mengaku akan memberikan segala hal yang dimiliki untuk membantu AC Milan meraih hasil positif di musim depan.
"Saya selalu mencoba untuk sikap kepemimpinan, baik di dalam maupun di luar lapangan," tegas bek berusia 25 tahun itu dikutip Sempre Milan.
"Saya mencoba menunjukkan kepada para pemain baru bahwa kami adalah keluarga. Saya mencoba untuk membantu dan melakukan sebanyak mungkin.
Meskipun begitu, Fikayo Tomori mengaku ada 2 sosok pemain yang lebih cocok untuk menjadi pemimpin di atas lapangan.
Dua sosok pemain yang cocok untuk menjadi jendral di lapangan usai kepergian Zlatan Ibrahimovic dan Sandro Tonali adalah Davide Calabria, serta Theo Hernandez.
Bahkan, Tomori menyebut nama Mike Maignan. Alasannya, Maignan selalu bersikap profesional, dan fokus pada pertandingan.
"Saya dituntut untuk banyak berbicara ketika berada di atas lapangan," tambah pemain kelahiran Alberta pada 19 Desember 1997 tersebut
"Meskipun begitu, kami memiliki banyak pemimpin tetapi dengan tipikal yang berbeda, ada orang seperti Calabria dan Theo."
"Bahkan, ada Mike yang selalu menunjukkan sikap profesional, serta selalu fokus dalam setiap pertandingan yang dijalani," pungkasnya.