Timnas Indonesia

Kisah Gali Freitas Hadapi 3 Generasi Timnas Indonesia: Dari Beto ke Marselino

Sabtu, 29 Juli 2023 21:20 WIB
Penulis: Martini | Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
© MOHD RASFAN/AFP/Getty Images
Paulo Domingos Gali Da Costa Freitas (tengah) saat membela timnas senior Timor Leste di Piala AFF 2018. Copyright: © MOHD RASFAN/AFP/Getty Images
Paulo Domingos Gali Da Costa Freitas (tengah) saat membela timnas senior Timor Leste di Piala AFF 2018.
Gali Freitas Gacor Tiap Jumpa Timnas Indonesia

Sebelum bergabung dengan timnas senior Timor Leste, Gali Freitas pernah membela tim junior di Kualifikasi AFC U-16 Grup G. Saat itulah ia berjumpa Bagus Kahfi dkk.

Saat menghadapi Timnas Indonesia U-16 di Stadion Rajamangala, Bangkok, Thailand, 18 September 2017, Gali Freitas mencetak gol, tetapi timnya harus kalah 3-1.

"Dulu tahun 2017 ketemu pertama dengan Bagus dan Bagas, kami kalah 3-1, tapi satu gol saya yang cetak," ungkap Gali Freitas.

"Unggul babak pertama 1-0, tapi saya main di babak kedua dapat kartu merah, timnya (Timor Leste) kalah dengan mereka," ujar pesepak bola berusia 18 tahun tersebut.

Setahun berselang, Gali Freitas membela Timor Leste di gelaran Piala AFF U-16 2018, dan lawannya adalah angkatan Marselino Ferdinan. Saat itulah ia marak disebut melakukan pencurian umur.

"Waktu AFF tahun 2018 saya juga ketemu (angkatannya) Marselino di Thailand, kami draw 1-1. Dia yang masukkan gol, di Timor Leste saya yang masuk," kenang Gali.

Sementara di level senior, Gali Freitas juga memiliki pengalaman menarik saat harus menghadapi Timnas Indonesia yang diperkuat oleh pemain veteran Beto Goncalves.

"Dulu saya menghadapi Timnas Indonesia senior, pertama kali bertemu Evan Dimas, Lilipaly, dan Beto. Saya bertemu mereka saat pertama kali saya main di senior."

"Beto sudah tua dia (42 tahun), dulu juga kelihatan tua dia, tapi dia memasukkan gol, dua atau satu ya, kami kalah 3-1," kenang Gali Freitas sembari tertawa.

Meski saat ini masih berusia 18 tahun, tapi Gali Freitas menjadi salah satu pemain asing yang paling diperhitungkan di Liga 1, karena permainannya yang apik bersama PSIS Semarang.