Bursa Transfer

6 Liga Terboros di Bursa Transfer Musim Panas 2023: Inggris di Puncak, Spanyol di Belakang Arab

Minggu, 30 Juli 2023 05:00 WIB
Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
© realmadrid
Melihat enam liga terboros sepanjang bursa transfer musim panas 2023 ini per Minggu (30/07/23), di mana Inggris masih yang terdepan. Copyright: © realmadrid
Melihat enam liga terboros sepanjang bursa transfer musim panas 2023 ini per Minggu (30/07/23), di mana Inggris masih yang terdepan.

INDOSPORT.COM – Melihat enam liga terboros sepanjang bursa transfer musim panas 2023 ini per Minggu (30/07/23), di mana Inggris masih yang terdepan.

Bursa transfer musim panas 2023 dimanfaatkan oleh seluruh klub-klub Eropa maupun di berbagai belahan dunia untuk melakukan aktivitas jual beli pemain.

Hingga memasuki akhir Juli 2023 ini, beberapa transfer mengejutkan tercipta, baik itu karena harga mahal sang pemain, maupun karena klub atau tujuan baru sang pemain.

Berbicara soal harga mahal pemain, transfer tersebut membuat kompetisi yang dihuni suatu klub pun mengalami pelonjakan belanja yang besar.

Berikut daftar liga paling boros di bursa transfer musim panas 2023 per Minggu (30/07/23) ini, seperti yang dilansir dari Planet Football.

6. Liga Spanyol (LaLiga)

Liga Spanyol sempat menjadi salah satu kompetisi yang gemar belanja pemain dengan harga mahal. Tapi di 2023 ini, klub-klub asal negeri Matador itu justru tak banyak berbelanja.

Tercatat dari 20 klub yang berkompetisi di Liga Spanyol saat ini, biaya yang dikeluarkan untuk belanja pemain hanya sebesar 249 juta euro (Rp4,1 triliun) saja.

Lebih mencengangkannya, hampir separuh dana belanja di Liga Spanyol sejauh ini dikeluarkan satu klub saja, yakni Real Madrid yang mendatangkan Jude Bellingham dengan 103 juta euro (Rp1,7 triliun).

5. Liga Arab Saudi (Saudi Professional League)

Bursa transfer musim panas 2023 dikejutkan dengan aktivitas klub-klub Arab Saudi yang berani memberikan tawaran masif kepada bintang-bintang Eropa.

Tercatat, total sudah 300 juta euro (Rp5 triliun) yang dikeluarkan oleh klub-klub Arab Saudi, di mana pembelian termahal jatuh pada Malcolm dari Zenit St Petersburg dengan 60 juta euro (Rp1 triliun).

Arab Saudi terbilang cerdas dalam menarik bintang-bintang Eropa, yakni tak menggunakan biaya transfer mahal, melainkan iming-iming gaji besar dengan angak triliunan rupiah per tahun.