Jawaban Berkelas Gali Freitas usai Dituding Curi Umur dari 26 Jadi 18 Tahun
Sejak tahun 2018 hingga kini di tahun 2023, Gali Freitas masih dilabeli sebagai pemain yang melakukan pencurian umur. Banyak yang menduga ia lahir di tahun 1996.
Apalagi saat ini Gali Freitas sudah memiliki satu orang anak, sehingga banyak yang tak percaya jika ia masih berusia 18 tahun, dan lebih masuk akal kalau ia berumur 26 tahun.
Namun, Gali Freitas menegaskan bahwa ia tidak pernah melakukan pencurian umur, bahkan ia telah membuktikannya di hadapan federasi sepak bola AFC dan AFF.
Terkait rumor yang mengatakan jika ia lahir pada 31 Desember 1996, itu karena adanya kesalahan dari pendataan kependudukan.
"Paspor saya cuma satu, bukan dua. Pendataannya yang salah, bukan saya yang bohong tentang usia, pendataannya yang masuk itu salah," tegas Gali Freitas.
"Dulu saya main di Thailand tahun 2018 tuh mereka (AFC) percaya, mereka bilang saya pencuri umur, makanya saya kasih tahu ke AFC sama AFF, mereka bilang saya harus tes."
"Semua badan saya tes, saya tes dua kali, tapi nggak ada bukti saya mencuri umur," kata Gali Freitas saat berbincang dengan Youtuber Chandra Margarama beberapa waktu lalu.
Meskipun sudah memegang bukti bahwa ia tidak melakukan pencurian umur, Gali Freitas mengaku heran mengapa AFC dan AFF tidak mempublikasikan hasil tesnya.
"Waktu itu mereka (AFC dan AFF) tidak memposting-nya di media supaya orang tahu, karena mereka sudah tahu. Tapi saya tes itu sudah ada hasilnya, sudah selesai."
"Sampai sekarang masih heboh. Media itu kan ikut yang ini aja. Sampai sekarang juga masih heboh tentang umur saya, mereka ikuti berita ini sampai sekarang," tukas Gali.