INDOSPORT.COM – Sejumlah klub Tanah Air berikut alami nasib apes lantaran belum mampu lagi tampil di Liga 1 setelah sebelumnya terdegradasi ke Liga 2.
Sejak era Liga 1 pertama bergulir pada tahun 2017 lalu, ada beberapa tim yang kerap jadi langganan degradasi.
Salah satunya adalah Semen Padang. Tim asal Sumatera Barat ini jadi klub yang pertama kali terdegradasi dari Liga 1 pada musim 2017 silam.
Dibawah kepelatihan Nil Maizar hingga Syafrianto Rusli, skuat berjuluk Kabau Sirah tersebut hanya mampu meraih 9 kemenangan dari total 34 laga sepanjang musim.
Selain itu, Semen Padang yang diperkuat pilar asing sekelas Cassio de Jesus, Marcel Sacramento, Ko Jae-sung dan Didier Zokora tersebut telan 17 kekalahan.
Beruntung setelah degradasi ke Liga 2 2018, skuat Semen Padang mampu bangkit dan kembali promosi ke Liga 1 pada tahun berikutnya.
Semen Padang sukses mendapat tiket promosi setelah finish sebagai runner up Liga 2 usai dikalahkan PSS Sleman dalam partai final.
Meski berhasil kembali ke kasta teratas Liga 1, namun nasib apes menghantui Semen Padang lagi dan membuat mereka terdegradasi ke Liga 2 pada musim 2019.
Berbeda dari periode sebelumnya, kali ini Semen Padang gagal kembali ke kasta teratas Liga Indonesia dan masih tertahan di Liga 2 sampai sekarang.
Serupa dengan Semen Padang, ternyata tiga klub berikut juga belum bisa tampil lagi di Liga 1 setelah sebelumnya terdegradasi ke Liga 2.
Lantas klub mana sajakah itu? Berikut INDOSPORT coba merangkum serta mengulas:
Persiba (Liga 1 2017)
Klub pertama adalah Persiba Bantul. Tim asal Kalimantan Timur tersebut sempat tampil di kasta teratas sepak bola Indonesia pada ajang Liga 1 2017.
Saat itu, Persiba yang diasuh Milomir Seslija serta Haryadi memiliki sejumlah pemain asing berkualitas seperti Marlon da Silva, Srdan Lopicic, Anmar Almubaraki serta Junior Lopes.
Namun sayang, para pemain tersebut gagal membawa Persiba bertahan di Liga 1 dan harus terdegradasi ke Liga 2 usai finish di peringkat 17 klasemen.
Setelah terdegradasi ke Liga 2, sampai sekarang Persiba belum pernah lagi tampil di Liga 1.
Sriwijaya FC (Liga 1 2018)
Berikutnya adalah Sriwijaya FC. Skuat berjuluk Laskar Wong Kito ini pernah rajai kompetisi tertinggi Liga Indonesia terutama saat masih di era Liga Super.
Akan tetapi ketika mentas di era Liga 1, penampilan Sriwijaya FC tak lagi sehebat seperti saat era Liga Super.
Peraih dua gelar Liga Indonesia itu pun harus terdegradasi dari Liga 1 pada tahun 2018 setelah hanya finish di peringkat 17 klasemen akhir.
Gresik United (Liga 1 2017)
Terakhir adalah Gresik United. Klub dari Jawa Timur ini bisa dibilang paling apes dari dua tim sebelumnya, lantaran harus degradasi beruntun di kompetisi Liga Indonesia.
Gresik United yang pernah tampil di ajang ASEAN Club Championship 20023 tersebut, terdegradasi dari Liga 1 2017 usai jadi juru kunci klasemen dengan raihan 7 angka.
Di Liga 2 2018, Gresik United kembali terdegradasi ke Liga 3 setelah finis di peringkat 10 dari 12 tim di Wilayah Timur Liga 2.
Beruntung pada Hingga musim 2021, Gresik United bisa naik ke Liga 2 setelah lolos ke Babak 16 Besar Zona Nasional.