Liga Italia

Kedatangan Yunus Musah Malah Bikin Masalah di AC Milan, Kok Bisa?

Senin, 31 Juli 2023 13:10 WIB
Penulis: Agustinus Rosario | Editor: Prio Hari Kristanto
© Eric Alonso/Getty Images
Keputusan klub Liga Italia (Serie A), AC Milan, mendatangkan Yunus Musah disebut justru akan mendatangkan masalah. Copyright: © Eric Alonso/Getty Images
Keputusan klub Liga Italia (Serie A), AC Milan, mendatangkan Yunus Musah disebut justru akan mendatangkan masalah.

INDOSPORT.COM - Keputusan klub Liga Italia (Serie A), AC Milan, mendatangkan Yunus Musah disebut justru akan mendatangkan masalah.

AC Milan selangkah lagi mendapatkan Yunus Musah. Kabar ini turut digelorakan oleh jurnalis kenamaan, Fabrizio Romano.

"Yunus Musah ke AC Milan, here we go! Perjanjian disegel antara Milan dan Valencia dengan kesepakatan senilai 20 juta euro (Rp333,46 miliar), sudah termasuk add-ons," cuit Fabrizio Romano.

"Tes medis akan dijadwalkan pekan depan dan kesepakatan berdurasi lima tahun akan segera ditandatangani. Setelah Christian Pulisic, Musah akan bergabung dengan AC Milan."

Dengan demikian, Yunus Musah menjadi pembelian kedelapan AC Milan pada bursa transfer kali ini setelah Marco Sportiello, Luka Romero, Ruben Loftus-Cheek, Christian Pulisic, Tijjani Reijnders, Noah Okafor, dan Samuel Chukwueze.

Meski demikian, tak semua fans AC Milan rupanya menyukai manuver ini. Beberapa bahkan menyebut kedatangan Yunus Musah justru akan mendatangkan banyak masalah.

Salah satunya adalah soal peran Yunus Musah di AC Milan. Banyak yang mengira jika pemain Amerika Serikat tersebut diplot sebagai alternatif di posisi pengatur serangan.

Namun, laporan terakhir menyebut jika Yunus Musah direkrut untuk mengisi posisi pemain nomor enam alias gelandang bertahan. Hal inilah yang memicu reaksi penolakan dari para fans Rossoneri.

Yunus Musah dinilai bukan sosok yang tepat untuk menjadi pemain nomor enam di AC Milan. Statistik memnbuktikan, selama di Valencia, ia hanya satu kali bermain dengan peran defensif.

Sisanya, Yunus Musah lebih banyak bermain sebagai gelandang tengah dan bahkan sayap kanan pada musim lalu. Sementara AC Milan sendiri telah disesaki dengan pemain berkarakter menyerang yang didatangkan pada bursa transfer musim panas ini.