INDOSPORT.COM - Manajemen Persib Bandung memberikan jawaban, terkait kabar yang menyebutkan jika Persib menunggak pembayaran sewa tempat latihan di lapangan Stadion Persib (Sidolig).
Kabar Persib belum membayar sewa tempat latihan, muncul setelah FIFA sudah melakukan peninjauan kesiapan Stadion Persib, Minggu (30/07/23). Manajemen skuad Maung Bandung, disebut belum membayar uang sewa setelah dipakai 26 kali.
Sebagai informasi, Persib menggunakan Stadion Persib, untuk persiapan mengarungi kompetisi Liga 1 musim 2023-2024.
Menurut Head of Communication PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Adhi Pratama, manajemen Persib tidak menunda-nunda pembayaran sewa lapang Stadion Persib.
Lebih lanjut Adhi menuturkan, apa yang terjadi saat ini karena adanya mekanisme yang harus dilalui sesuai prosedur. Sehingga, manajemen Persib tidak pernah dengan sengaja menunda-nunda pembayaran.
"Ini (tunggakan) hanya persoalan mekanisme prosedural pembayaran saja. Hal itu juga sudah diakui oleh Dispora Kota Bandung sebagai pengelola Stadion Persib," kata Adhi, Rabu (02/08/23).
Adhi mengatakan, Persib belum membayar sewa lapangan, karena Dispora Kota Bandung disibukkan oleh penyiapan Stadion Persib yang sebelumnya disiapkan untuk venue latihan Piala Dunia U-20 yang akhirnya batal digelar di Indonesia.
Karena kesibukan tersebut, tagihan sewa lapangan ke Persib belum sempat disampaikan ke PT PBB. Sehingga, ada manajemen Persib tidak menunda-nunda pembayaran.
"Begitu cerita yang sebenarnya. Jadi, ketika invoice itu dari Dispora diterima, kita pasti akan memprosesnya di internal untuk dilakukan pembayaran sesuai mekanisme," ucap Adhi.
Kepala Dispora Kota Bandung, Edi Marwoto, turut memberikan penjelasan terkait kabar yang beredar saat ini. Menurutnya, tunggakan sewa lapangan yang terjadi bukan kesalahan manajemen Persib.
Selain itu, pihaknya juga sedang disibukkan untuk mempersiapkan Stadion Persib untuk venue latihan tim peserta Piala Dunia U-17.
"Kami sudah berkomunikasi dengan manajemen Persib untuk merespon ini. Intinya, bukan Persib tak membayar, tapi karena kami sedang menghadapi hajat besar," kata Kadispora.
Sementara itu, perwakilan FIFA sudah melakukan peninjauan kesiapan Stadion Persib, Minggu (30/07/23), yang rencananya akan dipersiapkan untuk gelaran Piala Dunia U-17 2023.
Pengelola Stadion Persib, Yandi Mulyadi bersyukur lapangan bersejarah ini mendapatkan apresiasi dari FIFA. Pasalnya, beberapa fasilitas sudah selesai direnovasi.
Meski demikian, pria yang juga merupakan mantan pemain Persib ini menuturkan, masih ada catatan dari FIFA agar stadion tersebut bisa tetap terjaga.
"Alhamdulillah lapangan masih konsisten, bagus, cuma memang mungkin di sini perlu pemeliharaan yang lebih, terutama untuk Persib karena selama ini yang pakai Persib," ucap Yadi Mulyadi, Minggu (30/07/23).
"Untuk pemeliharaan saja karena lapangan sudah bagus. Mungkin itu lah semacam vertikal, pemotongan, kalau pemotongan secara manual gak setipis di GBLA," ujarnya.
"Mungkin ini terlalu tebal karena kita tidak bisa potong tipis, kalau potong tipis, habis lah. Jadi kita perlu alat yang bagus," jelas legenda Persib ini.