INDOSPORT.COM - Klaksvik, satu kata yang mungkin tidak cukup familier di telinga publik sepak bola dunia, terutama mereka para penggemar Liga Champions (Champions League).
Ini adalah secuail kisah Klaksvik, klub asal Kepulauan Faroe yang akan tampil di kompetisi Eropa untuk pertama kalinya sepanjang sejarah.
Tiket tersebut mereka pastikan setelah menekuk BK Hacken lewat babak adu penalti dramatis tempo hari.
Kemenangan Klaksvik atas BK Hacken pun mengantarkan mereka ke kualifikasi tahap ketiga Liga Champions - dan setidaknya satu tempat di fase grup Conference League.
“Benar-benar terharu,” demikian bunyi ungkapan bahagia klub melalui platform X yang dulu dikenal sebagai Twitter.
“Sungguh tim, klub, dan kota yang luar biasa. Cerita yang luar biasa. Benar-benar dukungan [banyak orang] yang luar biasa,” tulis mereka lagi.
Bagi sebagian atau mungkin banyak orang, Klaksvik adalah tim antah-berantah yang tidak dikenali eksistensinya di kompetisi-kompetisi Eropa.
Akan tetapi, exposure dan pemberitaan terkait mereka dalam beberapa waktu terakhir perlahan telah menimbulkan rasa penasaran publik. Siapa sebenarnya Klaksvik?
Klaksvik alias Klaksvikar Itrottarfelag merupakan klub yang berbasis di Klaksvik, kota terbesar kedua di Kepulauan Faroe setelah Torshavn.
Tidak seperti London, Roma, Madrid, Milan, dan kota-kota Eropa lainnya tempat klub-klub top Benua Biru bersandar, Klaksvik hanya berpopulasi sekitar 5 ribu penduduk.
Mereka tinggal berdampingan dengan pemandangan alam berupa lembah kecil yang berada di antara dua fjord di Pulau Bordoy.
Dalam ilmu geografi, fjord merupakan bentukan alam mirip teluk yang biasanya memanjang jauh ke pedalaman, yang dihasilkan dari genangan laut di lembah glasial.