INDOSPORT.COM - Klub Liga 2 asal Papua, PSBS Biak, akhirnya resmi ditukangi oleh mantan pelatih Persiraja Banda Aceh, Hendri Susilo, jelang kompetisi Liga 2 musim 2023/2034.
Hendri diikat kontak selama semusim oleh manajemen PSBS.
Sebelum resmi meminang Hendri Susilo, manajemen PSBS juga sempat mengincar tanda tangan mantan pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro, dan pelatih Persewar Waropen, Eduard Ivakdalam.
Manajer anyar PSBS, Yan Permenas Mandenas, menilai Hendri layak menjadi pelatih PSBS lantaran memiliki segudang pengalaman dan prestasi sebagai pelatih di kancah sepak bola Tanah Air.
Ia juga menilai visi dan misi pelatih yang pernah menjadi pelatih Putra Samarinda itu sejalan dengan keinginan manajemen membawa PSBS kembali berjaya di kompetisi sepak bola Indonesia.
"Dari beberapa pelatih yang kami seleksi, sosok Hendri Susilo kami nilai paling tepat. Nanti tanggal 8 Agustus dia sudah ada di Biak bersama kami dalam acara launching tim," kata Mandenas lewat rilis resmi klub, Sabtu (5/8/2023).
"Dengan pengalaman yang dimiliki kami sangat berharap dia mampu memberikan prestasi terbaik bagi PSBS," sambungnya.
Manajemen PSBS Biak berencana memperkenalkan Hendri Susilo kepada publik saat melakukan launching tim di Biak Numfor pada 8 Agustus mendatang. Setelah itu, Hendri diberikan wewenang untuk menyeleksi pemain baru.
Tertantang Melatih klub Papua
Hendri Susilo mengaku tertarik menjadi bagian dari PSBS musim ini karena ingin mencari pengalaman dan tantangan baru melatih di Papua.
"Ini tantangan dan pengalaman yang luar biasa. Mohon bantuan dan kerja sama agar PSBS bisa kembali berjaya," kata Hendri.
Hendri mengaku sudah mengenal karakter pemain Papua. Dia pernah bermain bersama Rully Nere legenda sepak bola Papua, selain itu pernah membesut Elie Aiboy di Persija Jakarta.
"Saya sudah mengenal karakter pemain Papua. Papua sangat terkenal dengan talenta-talenta yang potensial untuk dikembangkan menjadi pemain nasional," sebutnya.
Rekam prestasi pelatih kelahiran Bukit Tinggi, Sumatra Barat, 11 Desember 1965 itu cukup meyakinkan. Dia pernah percaya menangani Timnas U-17 Pra Piala Asia 2005 dan 2007.
Kemudian pada musim kompetisi 2010-2011 dan 2011-2012 menjadi pelatih Persisam Samarinda.
Selain pernah melatih PS Sumbawa Barat pada musim 2017, yang kala itu klub ini bermain di Liga 2 juga, Hendri sukses membawa Persiraja Banda Aceh promosi ke Liga 1 2020.