5 Klub Liga Inggris yang Sukses di Bursa Transfer tapi Tampil Jeblok, Man United Sampai 2 Kali!
Pada musim panas 2016, Manchester City mendatangkan pelatih top sekelas Pep Guardiola dan mendatangkan 12 pemain baru dengan total belanja 216,5 juta euro.
Dari 12 pemain yang diboyong itu, ada nama-nama besar seperti John Stones, Leroy Sane, Ilkay Gundogan, hingga Gabriel Jesus.
Dengan kombinasi pemain baru berkualitas dan Guardiola, diyakini Man City bakal berbicara banyak dan bisa setidaknya meraih satu gelar juara.
Tapi apa daya, Manchester City finis di peringkat ketiga di belakang Tottenham di Liga Inggris, menjadi semifinalis Piala FA, tersingkir di ronde keempat Piala Liga Inggris, dan tersingkir di babak 16 besar Liga Champions.
4. Arsenal (2019)
Pada musim panas 2019, Arsenal yang baru mengakhiri musim 2018/19 dengan buruk, memboyong 8 pemain baru dengan belanja total sebanyak 160,8 juta euro.
Saat itu delapan pemain baru itu tak mampu dimanfaatkan oleh Unai Emery selaku pelatih untuk mendapat hasil memuaskan.
Meski akhirnya Emery dipecat dan digantikan Mikel Arteta serta Arsenal juara Piala FA, musim 2019/20 tak berjalan begitu membahagiakan bagi The Gunners.
Sebab, mereka harus finis di peringkat ke-8 Liga Inggris, lalu tersingkir di babak 32 besar Liga Europa, dan tersingkir di putaran keempat Piala Liga Inggris.
5. Chelsea (2022)
Pada musim panas 2022, Chelsea membuat kejutan dengan belanja pemain baru hampir 270 juta euro untuk mendatangkan tujuh pemain baru.
Tujuh pemain itu adalah Wesley Fofana, Marc Cucurella, Carney Chukwuemeka, Kalidou Koulibaly, Pierre-Emerick Aubameyang, Raheem Sterling, hingga Gabriel Slonina.
Tapi banyaknya pemain baru dan tambahan pemain baru di musim dingin 2023 tak membawa dampak penting bagi Chelsea.
Chelsea harus finis di peringkat ke-12 Liga Inggris, tersingkir di putaran ketiga Piala FA dan Piala Liga Inggris, serta tersingkir di perempatfinal Liga Champions.