INDOSPORT.COM - Bek Timnas Indonesia, Elkan Baggott tak masuk skuad Ipswich Town saat laga perdana EFL Championship 2023/2024 atau kasta kedua Liga Inggris melawan Sunderland di Stadium of Light pada Minggu (06/08/23) lalu.
Padahal, Elkan sempat dimainkan pada beberapa laga uji coba pramusim. Dia tampil apik, terutama saat bantu Ipswich Town kalahkan raksasa Liga Jerman, RB Leipzig dengan skor 1-0 di Innsbruck Cup 2023.
Nasib Elkan masih abu-abu, apalagi sempat ada rencana dari tim pelatih untuk kembali meminjamkan bek jangkung itu, supaya dapat menit bermain yang cukup.
Sejak bergabung dengan Ipswich Town pada Januari 2021, Elkan Baggotttelah menjalani tiga kali masa pinjaman. Masing-masing ke King's Lynn Town pada 2021, Gillingham FC pada 2022, dan Chelthenham Town pada 2023.
Menanggapi situasi Elkan Baggott, pelatih Timnas Indonesia U-24 yang juga direktur teknik PSSI, Indra Sjafri lantas angkat bicara.
Juru taktik 60 tahun itu menilai opsi pinjaman adalah pilihan terbaik bagi Elkan, apabila tak ada jaminan menit bermain yang cukup di Ipswich Town.
Pemain muda seperti Elkan yang baru 20 tahun dikatakan butuh pengalaman bertanding supaya menjadi lebih matang.
Hal itu juga berlaku untuk beberapa pemain abroad Timnas Indonesia lainnya seperti Marselino Ferdinan (Belgia), Pratama Arhan (Jepang), Asnawi Mangkualam (Korea Selatan), Rafael Struick (Belanda) hingga Ivar Jenner (Belanda).
“Saya nggak bisa ikut (campur) gimana suasana di sana (klub),” buka Indra Sjafri.
“Cuma yang penting untuk pemain timnas yang di luar, satu dia dapat jam terbang, kalau nggak dapat jam terbang di klub utama dia bermain, mungkin dengan pinjaman ke klub lain. Yang penting dia bermain, jangan dia sampai nggak bermain,” imbuhnya.
“Itu poin pentingnya. Jadi misalnya dia dikontrak Barcelona tapi nggak main-main, lebih bagus nggak dikontrak Barcelona, ya kan? Kalau latihan doang mah nanti kita cari pelatih bagus untuk dia,” tambah pelatih asal Sumatera Barat itu.