INDOSPORT.COM - Klub Liga Italia (Serie A), Juventus, menjadi sorotan setelah muncul kabar mereka akan melepas Dusan Vlahovic dan mendatangkan Romelu Lukaku.
Sebagai salah satu klub raksasa di Liga Italia, Juventus jelas tidak luput dari pemberitaan dan isu-isu seputar rumor transfer pemain.
Belakangan, mereka pun dikaitkan dengan Romelu Lukaku, pemain yang belakangan sering membuat headline gara-gara terus berpindah klub.
Di sisi lain, sudah bukan rahasia lagi bahwa Juventus juga ingin melepas Dusan Vlahovic yang sebenarnya belum lama mereka daratkan dari Fiorentina.
Drama Dusan Vlahovic
Untuk diingat kembali, Juventus mendatangkan Dusan Vlahovic dari Fiorentina pada Januari 2022 lalu dengan kesepakatan bernilai 70 juta poundsterling.
Setelah merapat, Dusan Vlahovic sempat menjadi striker yang diidam-idamkan Bianconeri, dengan naluri mencetak gol yang bikin semringah.
Ia juga sempat meraih sejumlah predikat individu seperti pemain non-Italia termuda kedua yang berhasil mencetak 50 gol di Serie A Liga Italia.
Di Coppa Italia 2021/2022, ia juga menggondol predikat top skor dengan raihan 4 gol yang dicetaknya dalam balutan seragam Fiorentina+Juventus.
Selain itu, ia pun memantapkan diri sebagai salah satu pemain Serbia yang paling banyak mencetak gol di Serie A Liga Italia di samping Dejan Stankovic.
Hanya saja, sepak terjang dan rapor Dusan Vlahovic justru menurun dari ke hari. Capaian golnya pun terus berkurang.
Situasi yang dialami striker kelahiran Belgrade tersebut pun sempat membuat publik merasa tergelitik. Apalagi, jika mengingat ia dulu didatangkan dengan harga yang tidak murah.
Salah satu mantan pemain Fiorentina, Daniele Amerini, bahkan secara blak-blakan menyebut Juventus gagal mengestimasi pengeluaran mereka untuk Dusan Vlahovic.
“Masalah dari penjualan Dusan Vlahovic, saya rasa ada pada Juventus yang membayarnya terlalu mahal,” ucapnya seperti dikutip Tuttojuve.
Menurutnya, melepas Dusan Vlahovic dengan harga tinggi saat ini bukanlah perkara mudah, bahkan untuk pasar Inggris yang terkenal jor-joran untuk urusan uang dan belanja pemain.
Dusan Vlahovic yang sekarang, nampaknya tidak lebih dari sekadar pemain yang overprice denga catatan cedera yang mengkhawatirkan.
Kondisi kebugaran ini pula yang sempat menghambat lajunya sebagai striker produktif untuk Si Nyonya Tua, hingga sekarang namanya sering disebut di daftar jual Juventus.