INDOSPORT.COM - Komite Disiplin PSSI telah melakukan sidang pada Jumat (11/08/23) terkait pelanggaran di pekan kedelapan Liga 1 2023/24. Ada empat klub kena denda dan enam pemain serta pelatih yang mendapat sanksi.
Nama pertama yang dapat sorotan adalah pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares. Dia luput dari sanksi dan denda, tapi dapat teguran keras.
Tavares dilaporkan melakukan protes berlebihan kepada perangkat pertandingan saat lawan Persita Tangerang pada 7 Agustus lalu.
Berikutnya, ada tiga pemain Persib Bandung yakni Putu Gede, Ciro Alves dan Marc Klok yang dihukum keras berupa larangan bertanding dan wajib bayar denda.
Putu Gede dilarang bermain sebanyak empat pertandingan sejak keputusan diterbitkan dan berlaku pada pertandingan terdekat.
Dia juga didenda Rp75 juta karena melakukan gerakan tambahan menendang pemain lawan dan menunjukkan gestur jari tengah ke arah penonton saat lawan Persis Solo pada 8 Agustus lalu.
Sementara Ciro Alves dilarang bermain sebanyak dua pertandingan sejak keputusan diterbitkan dan berlaku pada pertandingan terdekat. Winger Brasil itu juga didenda Rp75 juta.
Ciro dilaporkan menunjukkan gestur jari tengah ke arah penonton usai pertandingan lawan Persis Solo pada 8 Agustus lalu.
Lalu Marc Klok dilarang bermain sebanyak dua pertandingan sejak keputusan diterbitkan dan berlaku pada pertandingan terdekat. Gelandang naturalisasi itu juga wajib bayar denda Rp75 juta.
Klok disebut melakukan pelemparan kemasan minuman ke arah penonton usai timnya kalah dari Persis Solo pada 8 Agustus lalu.
Pemain berikutnya yang kena sanksi adalah bek Barito Putera, Carlos De Murga. Dia dilarang bermain sebanyak tiga pertandingan sejak keputusan diterbitkan dan berlaku pada pertandingan terdekat.
Pemain Filipina itu juga kena denda Rp10 juta melakukan tindakan kekerasan menendang pemain lawan dan luput dari perhatian perangkat pertandingan, saat lawan Dewa United pada 9 Agustus lalu.
Selanjutnya, kiper Persija Jakarta, Andritany Ardhiyasa dilarang bermain sebanyak satu pertandingan sejak keputusan diterbitkan dan berlaku pada pertandingan terdekat. Dia juga didenda Rp10 juta.
Bagol (sapaan Andritany) dilaporkan melakukan gerakan tambahan menendang pemain lawan dan luput dari perhatian perangkat pertandingan, saat lawan Borneo FC pada 9 Agustus lalu.
Tak hanya pemain dan pelatih, Komdis PSSI juga menetapkan denda untuk empat klub Liga 1 2023 yakni Persis Solo, PSIS Semarang, Arema FC dan RANS Nusantara FC.
Persis Solo kena denda Rp50 juta karena mendapat lima kartu kuning (dalam satu pertandingan) saat lawan Persib Bandung pada 8 Agustus lalu.
PSIS Semarang juga didenda Rp50 juta akibat terjadi ledakan petasan di depan tribun timur Stadion Jatidiri yang dilakukan oleh suporter PSIS Semarang saat menjamu Arema FC pada 9 Agustus lalu.
Arema FC diharuskan membayar denda Rp50 juta karena mendapat lima kartu kuning (dalam satu pertandingan) saat melawan PSIS Semarang pada 9 Agustus lalu.
Terakhir, RANS Nusantara FC kena denda Rp50 juta karena adanya tamu VIP yang tidak terdaftar sebagai ofisial, yang masuk ke dalam ruang ganti tim RANS Nusantara FC saat melawan Madura United pada 9 Agustus lalu.