INDOSPORT.COM - Mantan pelatih timnas kelompok usia muda, Fakhri Husaini dengan sadis menyebut seleksi Timnas Indonesia U-17 untuk Piala Dunia U-17 2023 hanya lucu-lucuan PSSI.
Sebagaimana diketahui, beberapa waktu lalu PSSI menggelar seleksi pemain Timnas Indonesia U-17 di 12 kota besar. Padahal tim sudah mulai latihan di Senayan, Jakarta.
Mayoritas pemain yang dipanggil untuk berlatih dan diboyong dalam laga uji coba internasional di Bali adalah jebolan Timnas Indonesia U-16 yang menjuarai Piala AFF U-16 2022.
Namun PSSI masih kekeuh ingin menggelar seleksi di 12 kota besar di Indonesia, bahkan mengunggah 8 kriteria yang harus dimiliki pemain jika ingin lolos ke skuad Garuda.
Mulai dari tinggi badan, kekuatan otot, mentalitas, disiplin, dan lain-lain. Padahal pemain hanya diminta untuk bermain dalam waktu singkat 2 x 20 menit.
Hal ini membuat Fakhri Husaini meradang. Bagaimana bisa PSSI temukan pemain yang sesuai kriteria hanya dengan memberikan jatah main 2 x 20 menit, bahkan kurang.
"Sebelum seleksi, PSSI mengumumkan 8 kriteria yang harus dipenuhi oleh pemain agar mereka bisa masuk ke Timnas U-17, kriterianya nggak main-main loh," kata Fakhri Husaini.
"Saya ingin melihat bagaimana PSSI melakukan seleksi satu hari, tapi bisa menemukan delapan kriteria itu. Saya melihat ini tidak realistis untuk dicapai."
"Mau membentuk tim untuk ikut Piala Dunia, jangan pakai cara-cara seleksi yang begitu. Untuk piala tingkat kecamatan boleh lah kalian pakai cara seleksi seperti itu."
"Saya melihatnya untuk lucu-lucuan aja seleksi itu. Untuk apa ada seleksi lagi kalau kita sudah punya EPA," kritik Fakhri Husaini saat berbincang di Youtube Omah Balbalan.