Siapa Bradley Barcola? Bidikan Baru Chelsea Usai Gagal Boyong Olise
Catatan Bradley Barcola di musim lalu sejatinya tak bagus-bagus amat untuk seorang winger. Tapi, ia punya potensi besar untuk bisa menjadi winger top.
Di musim lalu saja, radar performa Barcola, seperti yang dinukil DataMB, terlihat mumpuni dan menunjukkan dirinya adalah pemain kreatif.
Catatan assistnya begitu tinggi disertai rataan umpan kunci yang ia buat dan dibarengi dengan insting mencetak gol yang juga tinggi.
Jika melihat dari angka, catatan Barcola begitu mentereng dengan rataan 0,30 Non-Penalty Goals (NPG) per 90 menit dengan rataan 0,48 assist per 90 menit.
Kemampuannya sebagai winger juga terlihat dari kemampuannya melewati lawan dengan dribelnya, meski catatan dribelnya terbilang rendah.
Barcola tercatat hanya melakukan 3,03 dribel per 90 menit ke area lawan. Tapi ia punya catatan melewati lawan sebanyak 2,5 kali per 90 menit.
Keunggulan Barcola yang dirasa Chelsea cocok dengan Mauricio Pochettino adalah kemauannya untuk membantu pertahanan.
Sebagai winger, Barcola begitu aktif dalam bertahan sejak di area lawan dengan catatan 2,85 tekel+intersep per 90 menit.
Lalu, Barcola juga kerap membuat 1,72 blok per 90 menit dan kerap memenangkan duel udara dengan rataan 1,13 duel udara per 90 menit.
Keaktifannya dalam bertahan ini membuatnya cocok dengan gaya permainan Pochettino di Chelsea yang menerapkan High Pressing.
Siapa sangka, catatan bertahan tersebut menjadi faktor besar mengapa Chelsea membidiknya, selepas Michael Olise yang punya catatan bertahan yang sama.
Dengan kualitas seperti itu, Barcola sejatinya cocok untuk Chelsea dan Pochettino. tapi kehadirannya nanti hanya akan membuat posisi winger The Blues menumpuk dengan banyaknya pemain muda.