INDOSPORT.COM - Bhayangkara FC kembali menelan hasil minor usai kalah dari Borneo FC di pekan ke-9 Liga 1 2023-2024 dengan skor 0-2.
Bertanding di Stadion Patriot Candrabhaga, sejatinya Bhayangkara FC mencatatkan banyak peluang, namun Stefano Lilipaly berhasil membobol gawang Awan Setho dua kali.
Sejak menit awal, pertandingan berjalan panas. Borneo FC langsung mencatatkan peluang lewat akselerasi Adam Alis di menit kedua, dan langsung dibalas shooting Dendy Sulistyawan.
Menuju akhir laga, sejatinya Bhayangkara FC sukses mencetak gol lewat sepakan Hargianto. Sayangnya, wasit menilainya offside. Hingga akhirnya kemenangan dikantongi Pesut Etam dengan skor 0-2.
Hasil ini membuat Borneo FC naik ke puncak klasemen sementara Liga 1 dengan total 16 poin, sementara Bhayangkara FC tertahan di zona merah dengan capaian 4 poin saja.
Gelandang Bhayangkara FC, Muhammad Hargianto, menuturkan bahwa sejatinya ia bersama The Guardians sudah berusaha semaksimal mungkin saat laga kontra Borneo FC tadi.
"Saya yakin semua pelatih dan pemain tidak mau dengan hasil yg sekarang dan kemarin-kemarin, tapi kita semua dalam pertandingan tadi sudah kasih yang terbaik," pungkas Muhammad Hargianto, saat sesi konferensi pers, Jumat (18/08/23) malam WIB.
"Mungkin belum ada keberuntungan untuk Bhayangkara FC, tapi kita sebagai pemain akan terus bekerja keras, bangkit, sampai capek bilang bangkit kita akan terus bangkit," tegas Hargianto.
Senada dengan Hargianto, Pelatih Bhayangkara FC, Emral Abus, menilai bahwa para anak didiknya memang sebenarnya sudah bersikeras tampil maksimal saat duel kontra Pesut Etam di pekan ke-9 Liga 1 2023-2024.
"Anak- anak sudah bekerja keras, peluang yang tercipta sangat banyak tapi belum bisa menghasilkan gol, kemudian lawan sangat beruntung melalui kesalahan kita sedikit saja bisa mereka jadikan gol," ujar Emral Abus.
"Kami mohon maaf kepada semua komponen yang sudah mendukung Bhayangkara FC, mudah-mudahan kedepan kita bisa bangkit lagi," kata Emral Abus.
Menilik dari statistik, sejatinya Bhayangkara FC lebih banyak melakukan tembakan yakni sebanyak 21 kali, sementara Borneo FC 17 kali tembakan. Namun sayangnya, kemenangan belum berhasil dikantongi The Guardians.
Menanggapi hal itu, Emral Abus menuturkan bahwa sejatinya Bhayangkara FC tak pernah lelah melakukan evaluasi dengan melihat kekurangan baik dari soal transisi atau strategi pertahanan.
"Jadi latihan kami itu sesuai dengan apa yang terjadi di lapangan, kemudian apa yang akan kita lakukan," kata Emral Abus.
"Perlu kita ketahui bahwa rencana untuk game model itu kadang tidak sesuai dengan apa yang terjadi di lapangan, makanya kita selalu melakukan latihan itu. Tinggal nanti lebih dimatangkan lagi untuk menghadapi pertandingan-pertandingan selanjutnya," tandas Emral Abus.