Olivier Giroud Ungkap Ambisi Gila AC Milan di Liga Champions
Meski musim lalu AC Milan hampir gagal finish di empat besar, namun klub asal kota ini tercatat jadi wakil Italia dengan gelar Liga Champions terbanyak.
Rossoneri bahkan jadi satu-satunya klub asal Italia yang boleh menyimpan trofi asli Liga Champions, meski tim-tim Serie A lain seperti Juventus dan Inter Milan juga pernah memenangi ajang ini.
Sejarah manis tersebut rupanya juga ingin diulangi striker 36 tahun tersebut. Apalagi, Milan sudah mengalami peningkatan kualitas dan kuantitas dalam skuat.
“Ada sedikit peningkatan kualitas dan kuantitas dalam skuad. Saya pikir kali ini kami bisa bermain di Serie A dan Liga Champions, dan kami juga ingin tampil baik di Coppa Italia,” sambung Giroud.
“Sekarang kami punya banyak pemain yang siap untuk turun tangan dan setidaknya ada dua opsi untuk setiap peran, bahkan mungkin tiga, jadi ada persaingan yang bagus dan ini meningkatkan level,” pungkasnya.
Bisa dibilang, AC Milan besutan Stefano Pioli pada musim ini memiliki kedalaman skuat yang cukup mumpuni setelah lakukan aktivitas di bursa transfer musim panas.
Di posisi kiper misalnya, Milan masih memiliki Mike Maignan dengan beberapa pelapisnya seperti Marco Sportiello, Lapo Nava, dan Antonio Mirante.
Pada lini belakang, AC Milan dipenuhi dengan bek tangguh seperti Fikayo Tomori, Pierre Kalulu, Simon Kjaer, Mattia Caldara, Theo Hernandez, Davide Calabria, hingga Alessandro Florenzi.
Di lini tengah dan sayap, Milan memiliki Ismael Bennacer, Ruben Loftus-Cheek, Yunus Musah, Tijjani Reijnders, Rade Krunic, Ragael Leao, Christian Pulisic, Samuel Chukwueze hingga Alexis Saelemaekers.
Sementara posisi striker, AC Milan memang masih kesulitan mendatangkan pemain baru. Selain Olivier Giroud, posisi ini juga hanya dihuni Divock Origi, Lorenzo Colombo dan Noah Okafor.