Menakar Akal Sehat Inter Milan Bidik Giorgio Scalvini sebagai Alternatif Benjamin Pavard
Sama-sama bisa bermain sebagai bek tengah kanan dalam formasi tiga bek, baik Giorgio Scalvini dan Benjamin Pavard memiliki karaktertistik yang berbeda, meski sebagian besar sama.
Inter Milan menyadari bahwa kedua pemain incarannya itu sama-sama bertipe Ball Playing Defender, atau bek yang bisa membangun serangan dari belakang.
Kesamaan inilah yang membuat Scalvini diproyeksikan sebagai alternatif Pavard yang tak kunjung dilepas oleh Bayern Munchen.
Tapi apakah Scalvini yang baru berusia 19 tahun bisa menyamai peran Pavard yang akan dibutuhkan oleh Inter Milan di musim 2023/2024 ini?
Jawabannya adalah bisa, karena kualitas keduanya yang serupa saat menjadi bek tengah dan sama-sama punya kemampuan sebagai Ball Playing Defender.
Scalvini tercatat memiliki akurasi operan sebesar 81,7 persen dari 57,93 percobaan dengan rataan operan progresif sebanyak 5,81 kali per 90 menit.
Catatan ini hampir sama dengan Pavard yang punya akurasi 89,5 persen dari 89,23 operan dan rataan operan progresif sebanyak 7,41 kali per 90 menit.
Selain itu dalam bertahan, Scalvini membuat rata-rata 4,21 tekel+intersep per 90 menit, melebihi Pavard dengan raraan 3,91 tekel+intersep per 90 menit.
Keduanya juga sama-sama aktif dalam menyerang dengan Scalvini menciptakan 1,23 Shot-Creating Actions (SCA) per 90 menit dan Pavard membuat 1,34 SCA per 90 menit.
Kesamaan ini membuat pilihan Inter Milan mengincar Scalvini terasa masuk akal, jika Pavard benar-benar gagal berlabuh ke Giuseppe Meazza.
Tapi Inter Milan harus siap mengeluarkan banyak uang lagi, mengingat Scalvini dipatok dengan harga yang lebih mahal ketimbang Pavard.