INDOSPORT.COM - Persebaya Surabaya bakal kehilangan tiga orang pemainnya saat laga melawan Borneo FC di Liga 1, Minggu (3/9/23) mendatang.
Kabar ini tentu sangat merugikan bagi Persebaya Surabaya, terlebih saat ini tim berjuluk Bajul Ijo tersebut sedang dalam tren positif. Belum lagi, mereka juga bermain di kandang, Stadion Gelora Bung Tomo.
Namun mau bagaimana lagi, pemain cedera tidak dapat dipaksakan untuk bertanding. Hal ini untuk mencegah kondisi lebih buruk.
Saat ini ada tiga pemain Persebaya Surabaya yang diketahui mengalami cedera, sebagaimana diungkapkan dokter tim, Ahmad Ridhoi.
Berikut ini adalah daftar pemain Persebaya yang cedera dan penyebabnya.
Risky Dwiyan
Pemain Persebaya yang akrab disapa Gok ini diketahui mengalami cedera tulang belakang pada saat menjalani sesi latihan, Senin (14/8/23) lalu.
Ahmad Ridhoi menjelaskan, saat ini kondisi pemain bernomor punggung 22 ini sudah berangsur pulih.
Selain itu berdasarkan keterangan Ahmad Ridhoi, Gok sudah diperbolehkan pulang untuk melakukan rawat jalan.
Nah untuk berapa lama Gok absen, dokter lulusan Universitas Airlangga ini belum bisa memastikan secara rinci. Hal ini dikarenakan pemain muda Bajul Ijo masih perlu dilakukan observasi lebih lanjut oleh tim dokter.
Dusan Stevanovic
Pemain Persebaya Surabaya berikutnya yang mengalami cedera adalah Dusan Stevanovic.
Cedera pemain asal Serbia ini sebenarnya sudah tampak pada saat pertandingan PSS Sleman vs Persebaya Surabaya, Sabtu (26/8/23) kemarin.
Ahmad Ridhoi menjelaskan, cedera yang dialami Dusan merupakan akumulasi dari awal bergabung di Persebaya.
“Karena dulunya mungkin dia main di Eropa, sekarang di Asia yang notabene lapangannya tidak empuk, cuacanya juga panas,” katanya saat mendampingi Persebaya latihan di Lapangan Thor Surabaya, Selasa (29/8/23).
“Akhirnya ada masalah di tendon achilles di kaki kiri. Karena yang lebih parah sebelah kiri,” lanjutnya.
Dusan sendiri terlihat mengikuti latihan terpisah dengan pemain-pemain Persebaya Surabaya lainnya.
Toni Firmansyah
Pemain muda Persebaya Surabaya ini kabarnya juga mengalami cedera, patah tulang selangka sebelah kiri. Kondisi ini diketahui tim dokter Bajul Ijo setelah dilakukan foto MRI ke pemain 18 tahun ini di salah satu rumah sakit.
“Kemarin dilakukan diagnosis ada patah tulang selangka atau bahasa medisnya fraktur clavicula,” jelas Ahmad Ridhoi.
Toni sendiri sudah naik meja operasi untuk menyembuhkan tulang patahnya.
“Hasil operasi baik, Alhamdulillah lancar,” kata dokter Persebaya.
Setelah operasi, Toni terus dilakukan pemantauan dari dokter ortopedi.
“Kita evaluasi dulu, mungkin dua minggu lagi kita evaluasi lagi. Bisa baliknya dua minggu lagi,” pungkasnya.