Sempat Tak Bergigi, Para Sosok Ini Justru Bersinar Usai Pergi dari Man United
Berlanjut ke nama selanjutnya yakni Angel Di Maria. Pemain yang satu ini bisa dibilang tidak pernah settle di Manchester United.
Bahkan, ia dikabarkan menyesal pernah berseragam Setan Merah, sebagaimana dilaporkan oleh seorang jurnalis bernama Manuel Esteban.
Jurnalis tersebut mengungkap ke La Goleada, seperti pernah diwartakan Bleacher Report, pernyataan seorang sumber yang kabarnya dekat dengan Angel Di Maria.
“Di Maria telah mengaku ke seseorang di Real Madrid bahwa ia menyesal pernah berada di Manchester United.”
Sosok selanjutnya, ada Gerard Pique - yang masih sangat muda saat berada di Manchester United dulu.
Tidak tanggung-tanggung, ia sudah merasakan manisnya gelar Liga Inggris, Liga Champions, Piala Liga Inggris, dan Community Shield.
Namun saat kembali ke Barcelona pada 2008, karier Gerard Pique melejit cukup jauh dari sebelumnya.
Sepak terjangnya bersama Blaugrana membuat masa-masa mantan kekasih Shakira ini di Manchester United jadi sedikit lebih inferior.
Sempat dilepas sebagai pemain pinjaman saat menjadi milik Setan Merah, Gerard Pique kini pensiun sebagai legenda besar di Barcelona.
Tidak berbeda jauh dari Gerard Pique, Dieg Forlan juga menjadi legenda hidup Liga Spanyol setelah menjadi bagian Villarreal dan Atletico Madrid.
Sebelumnya, ia sempat bermain untuk Manchester United dan hanya mencatatkan 10 biji gol dari 63 penampilan.
Namun sejak hengkang ke Spanyol, ia menjelma sebagai salah satu pemain gacor dengan banyak gol.
Bahkan, mantan striker Timnas Uruguay ini juga pernah memenangkan penghargaan Sepatu Emas Eropa sampai dua kali.
Meski tidak memiliki karier yang cemerlang bersama Manchester United, para suporter Setan Merah masih terus mengingat sebuah jasa besarnya.
Mereka masih terus menggaungkan nama Diego Forlan lantaran ia pernah menecetak gol ke gawang Liverpool, musuh besar Manchester United.
He made the Scousers cry, begitulah kira-kira bunyi nyanyian yang dikumandangkan publik Old Trafford untuknya.