Saham Manchester United Terjun Bebas Usai Batal Dijual Keluarga Glazer
Keluarga Glazer membatalkan penjualan dan berjanji akan kembali menghidupkan rencana mereka pada 2025 ketika kondisi keuangan dan performa klub sudah stabil.
Akan tetapi, keputusan Keluarga Glazer ini mendapat pertentangan dari penggemar Manchester United yang sejak awal tidak menyukai taipan asal Amerika Serikat tersebut.
Akibatnya, para penggemar menggelar aksi protes duduk di depan Old Trafford untuk mendesak Glazer segera angkat kaki dari klubnya.
Sementara itu, menurut 90 min, Raine Group, yang bertanggung jawab menangani akuisisi atas nama Glazer sudah menetapkan tenggat waktu penjualan klub pada November yang membuatnya tampak semena-mena.
Pasalnya, akuisisi sang peraih 20 gelar Liga Inggris itu sudah terjadi per November 2022 lalu di mana proses penjualan itu terus berlarut-larut tanpa titik terang yang jelas.
Keluarga Glazer dipahami memandang Setan Merah layaknya klub NFL, Dallas Cowboys, yang dijual sekitar 7,7 miliar poundsterling sehingga sang pemilik menaikkan harga yang diminta.
Beberapa media sebelumnya mengklaim bahwa tawaran senilai 6 miliar poundsterling belum cukup meyakinkan Glazer untuk menjual Manchester United.
Maka dari itu, Glazer diklaim tak senang karena tak seorang pun dari Sheikh Jassim maupun Sir Jim Ratcliffe yang mampu mencapai valuasi 10 miliar poundsterling.
Di sisi lain, Sheikh Jassim bisa saja mengakuisisi rival Manchester United, Liverpool, imbas dikerjai keluarga Glazer yang pastinya membuat fans Setan Merah auto naik pitam.
Pasalnya, Liverpool sempat dikabarkan ingin menjual saham minoritasnya walaupun mereka dilaporkan lebih fokus mencari investor baru.