INDOSPORT.COM - Liga 1 2023/24 baru berjalan 11 pekan, tapi sudah memakan korban. Ada lima pelatih yang telah lengser mayoritas akibat penampilan buruk tim yang ditangani, teranyar juru taktik Persita, Luis Edmundo.
Lima pelatih tersebut terdiri dari tiga pelatih asing dan dua pelatih lokal. Mereka harus legowo terdepak, meski belum sampai pertengahan musim.
Penyebab utama adalah rentetan hasil kurang memuaskan. Ada yang timnya kalah beruntun enam kali, jadi sudah tak bisa dimaafkan.
Berikut bahasan INDOSPORT.COM terkait sepak terjang lima pelatih Liga 1 yang dipecat.
1. Luis Milla (Persib)
Pelatih asal Spanyol ini jadi yang pertama terdepak dari Liga 1 2023. Milla hanya bertugas tiga pertandingan musim ini dan semuanya berakhir imbang atau tanpa kemenangan.
Adapun alasan Milla cabut dari Persib adalah masalah keluarga yang mendesak. Dia ingin merawat ibunya yang sakit di Spanyol.
Sebelum berpisah, eks pelatih Timnas Indonesia itu sejatinya membawa Persib tampil bagus musim lalu. Datang pada pekan keenam, Milla akhiri Liga 1 2023 sebagai runner-up.
Bersama Persib, Luis Milla total telah mencatatkan 58 poin dari 30 pertandingan. Dengan rincian 17 kemenangan, 6 kekalahan dan 7 kali imbang.
2. I Putu Gede (Arema FC)
Pelatih asal Bali ini jadi yang kedua tereliminasi dari Liga 1 2023. Putu Gede hanya memimpin empat pertandingan.
Putu Gede memutuskan mundur usai Arema FC mengalami kekalahan 1-3 dari Bali United, Jumat (21/07/23). Saat itu, tim asuhannya terpuruk di peringkat ke-17 klasemen dengan koleksi satu angka dari empat laga.
Dari empat pekan awal Liga 1 2023 bersama Putu Gede, Arema FC menelan tiga kekalahan dari Dewa United (0-1), Persik Kediri (5-2), Bali United (1-3) dan imbang 3-3 kontra Persib Bandung.
3. Aidil Sharin (Persikabo)
Pelatih asal Singapura ini juga memilih mundur dengan alasan keluarga. Aidil pergi usai bawa Persikabo 1973 menang 3-1 atas Bhayangkara FC pada pekan keempat Liga 1 2023.
Dari empat laga musim ini, Aidil memang kurang beruntung. Persikabo hanya sekali menang, sekali imbang dan telan dua kekalahan.
Sebenarnya, ia sudah memimpin tim Laskar Padjajaran sejak musim lalu. Total, pelatih 49 tahun ini menangani tim dalam 21 pertandingan dengan catatan 6 kemenangan, 4 imbang dan 11 kekalahan.
4. Aji Santoso (Persebaya)
Pelatih keempat yang terdepak adalah Aji Santoso. Dia diberhentikan menyusul kekalahan 1-2 dari Persikabo 1973 di kandang sendiri, Stadion Gelora Bung Tomo pada pekan keenam Liga 1 2023.
Sebelumnya, Aji Santoso memang sudah diultimatum untuk mendulang poin maksimal. Jika tidak, kontraknya bersama Bajul Ijo bakal diputus.
Ultimatum tersebut tak lepas dari rentetan hasil minor yang diterima Persebaya. Dari enam laga, Bajul Ijo hanya 1 kali menang, 2 kali imbang dan 3 kali kalah.
Sejatinya, juru taktik asal Malang itu sudah bersama Persebaya sejak 2019 lalu. Aji mencatatkan 91 pertandingan dengan raihan 43 kemenangan, 22 imbang dan 26 kekalahan.
5. Luis Edmundo (Persita)
Pelatih asal Chile ini dibebastugaskan setelah pekan ke-11 Liga 1 2023. Penyebabnya adalah tim menelan enam kekalahan beruntun.
Dari 11 laga musim ini, Luis menang 3 kali, 1 kali imbang dan 7 kali kalah. Itu mendasari manajemen Persita mengambil sikap tegas.
“Setelah melakukan evaluasi dan mempertimbangkan beberapa hasil di awal musim ini, kami sepakat untuk menyudahi kerja sama dengan Coach Luis Edmundo dengan kesepakatan bersama,” ujar manajer Persita, I Nyoman Suryanthara.
Total, Luis Edmundo memimpin 20 pertandingan Persita Tangerang dengan catatan 7 kali menang, 3 imbang dan 11 kali telan kekalahan.