Liga Italia

Statistik Mengerikan Tijjani Reijnders di Liga Italia, Auto Lupa Tonali

Minggu, 10 September 2023 13:47 WIB
Penulis: Agustinus Rosario | Editor: Isman Fadil
© acmilan
Pemain AC Milan, Tijjani Reijnders saat menguasai bola pada laga Serie A Italia antara Bologna FC dan AC Milan di Stadio Renato Dall'Ara, Selasa (22/08/23). (Foto: acmilan) Copyright: © acmilan
Pemain AC Milan, Tijjani Reijnders saat menguasai bola pada laga Serie A Italia antara Bologna FC dan AC Milan di Stadio Renato Dall'Ara, Selasa (22/08/23). (Foto: acmilan)

INDOSPORT.COM - Tijjani Reijnders, pemain klub Liga Italia (Serie A), AC Milan, mencatat statistik mengerikan yang membuat klubnya segera melupakan sosok Sandro Tonali.

Tak dapat dimungkiri, Tijjani Reijnders merupakan salah satu rekrutan terbaik AC Milan pada bursa transfer musim panas ini.

Pemain berdarah Indonesia tersebut tampak langsung nyetel dengan skema Stefano Pioli. Hal ini tampak dari kontribusi sang pemain dalam menciptakan 1 assist untuk Rossoneri pada musim ini.

Namun, kontribusi terbesar Tijjani Reijnders bukanlah gol, melainkan stabilitas lini tengah. AC Milan, yang sempat dibuat galau dengan kepergian Sandro Tonali, kini perlahan-lahan menemukan pengganti sepadan dalam diri Tijjani Reijnders.

Manajemen AC Milan agaknya tahu betul jika mantan pemain AZ Alkmaar tersebut unggul dalam hal fisik dan stamina. Stefano Pioli pun langsung memasangnya sebagai gelandang bertahan.

Keputusan ini terbukti jitu. Dilansir dari laman resmi Serie A, Tijjani Reijnders tercatat sebagai penghuni 3 besar pemain dengan daya jelajah paling luas dalam tiga laga perdana.

Menurut informasi tersebut, Tijjani Reijnders rata-rata menutup area 12,5 km per pertandingan, hanya kalah dari Ylber Ramadani (Lecce, 12,8 km) dan Nicolas Haas (Empoli, 13 km).

Catatan ini membuat AC Milan seketika melupakan kepergian Sandro Tonali karena Tijjani Reijnders membuktikan bahwa dirinya menjadi pengganti sepadan.

Tijjani Reijnders pun diharapkan mampu mempertahankan level permainannya dalam laga melawan Inter Milan, Sabtu (16/09/23) mendatang.

Laga bertajuk Derby della Madonnina tersebut juga akan menjadi penentu siapa klub yang lebih layak berada di puncak klasemen Liga Italia 2023/2024, mengingat keduanya meraih nilai sempurna dalam tiga pertandingan pembuka.