INDOSPORT.COM - Persebaya Surabaya dilanda badai cedera sejumlah pemainnya usai hadapi Madura United, Minggu (17/9/23) kemarin pada pekan ke-12 Liga 1 2023/2024.
Dokter Persebaya Surabaya, yakni Ahmad Ridhoi, menjelaskan kondisi beberapa pemain Bajul Ijo yang sedang mengalami cedera.
Ada dua orang pemain tim berjuluk Bajul Ijo tersebut yang harus mengalami cedera, yakni Andhika Ramadhani dan Bruno Moreira.
Dokter Ahmad Ridhoi menjelaskan, cedera yang dialami kiper muda Persebaya Surabaya ini ada pada bagian pelipis mata sebelah kanan.
Dia menjelaskan cedera yang dialami Andhika Ramadhani adalah laserasi palpebra, yaitu trauma yang diakibatkan benda tumpul atau disebabkan oleh benda tajam, gigitan binatang, perkelahian dan luka bakar.
“Kalau bahasa medisnya ada robekan di kelopak mata sebelah kanan,” kata Dokter Ahmad Ridhoi ketika ditemui awak media termasuk Indosport di Lapangan Thor Surabaya, Senin (18/9/23).
Cedera yang dialami Andhika menurut dokter membutuhkan waktu pemulihan kurang lebih satu hingga dua minggu.
“Untuk lukanya satu minggu sampai dua minggu kita observasi di lukanya, semoga tidak ada luka sekunder biar tidak tambah luka,” jelasnya.
“Terus supaya cepat pulih untuk nyeri kepalanya kita observasi hari per hari, kita lihat membaik atau tidak,” lanjutnya.
Sedangkan cedera yang dialami Bruno Moreira menurut Dokter Ahmad Ridhoi lebih baik daripada Andhika Ramadhani.
Dia menjelaskan, pemain asal Brasil ini mendapatkan cedera pada bagian ankle-nya pada saat laga melawan Madura United.
“Kemarin memang sempat setelah pertandingan, Bruno kena takel yang ternyata di ankle sebelah kiri. Sekarang memang agak bengkak,” katanya.
Selama latihan rutin yang dipimpin Josep Gombau sore tadi, Bruno Moreira hanya duduk di pinggir lapangan. Dia ditemani sejumlah fisioterapi Persebaya Surabaya selama latihan berlangsung di Lapangan Thor.
Dokter Ahmad Ridhoi belum bisa memutuskan apakah Andhika Ramadhani dimainkan pada pertandingan Derbi Jatim.
Menurutnya keputusan memainkan atau tidak seorang pemain pada laga Persebaya Surabaya vs Arema FC di tangan pelatih.
“Kalau keputusan bisa main atau enggak, itu keputusan pelatih ya. Saat ini yang jelas kita masih observasi dari lukanya. Kedua sempat nyeri hebat pada bagian kepala, jadi kita observasi dua itu,” bebernya.
Sama halnya dengan Andhika, keputusan memainkan Bruno Moreira pada laga melawan Arema FC di tangan pelatih.