Liga Champions

Harry Kane Sungguh Beruntung Tidak Jadi Dibeli Manchester United

Jumat, 22 September 2023 07:49 WIB
Penulis: Ian Setiawan | Editor: Indra Citra Sena
© REUTERS/Kai Pfaffenbach
Pemain RB Leipzig, Mohamed Simakan berusaha menahan gerakan pemain Bayern Munchen Harry Kane pada laga Piala Super DFL. (Foto: REUTERS/Kai Pfaffenbach) Copyright: © REUTERS/Kai Pfaffenbach
Pemain RB Leipzig, Mohamed Simakan berusaha menahan gerakan pemain Bayern Munchen Harry Kane pada laga Piala Super DFL. (Foto: REUTERS/Kai Pfaffenbach)
Tantangan Baru Kane

Bundesliga dikenal sebagai kompetisi yang tak kalah ketat dibanding Liga Inggris, sehingga memberi Kane tantangan besar untuk berkarier di sana.

Terlebih, Kane juga sudah mengarungi lebih dari sedekade dalam kariernya sebagai pesepak bola profesional di Inggris, yang tak lain tanah kelahirannya sendiri.

Sejak dibeli dari klub Championship, Leyton Orient SC, Harry Kane konsisten mengisi lini serang Tottenham Hotspur periode 2011-2023.

"Setiap kali ada transfer besar, selalu ada ekspektasi dan tekanan yang besar saat Anda memulainya," beber Harry Kane perihal debutnya di Bayern.

Dengan harga nyaris Rp2 triliun, sangat wajar bila Bayern menaruh ekspektasi besar terhadap Kane. Itulah rekor tertinggi dalam sejarah transfer The Bavarian.

Sejauh ini, Harry Kane mampu menjawab lugas ekspektasi publik Allianz Arena. Dia sudah tampil dalam empat laga Bundesliga dengan empat gol sebagai jawabannya.

Sementara di Liga Champions, Kane sudah membukukan satu gol. Sebuah awal yang baik untuk membawa Bayern Munchen berbicara lebih banyak musim ini.

"Sungguh awal yang baik saya berada di sini. Saya sangat senang sudah mencetak empat gol sejauh ini," tandas pencatat 86 caps untuk timnas Inggris tersebut.