INDOSPORT.COM - Rafael Andres Nieto Rondon semakin membuat fans PSIS Semarang menginginkannya setelah tampil sangar di Piala AFC 2023/24. Siapa sebenarnya gelandang asal Kolombia ini?
Andres Nieto merupakan satu dari sedikit pemain Kolombia yang berkarier di Asia Tenggara. Dia meraih kesuksesan besar di Kamboja sejak 2020.
Nieto sukses membawa Phnom Penh Crown menjadi raksasa di Kamboja. Dia sudah merasakan dua gelar Cambodian Premier League (2021, 2022) Super Cup 2022 dan 2023 serta Cambodian League Cup 2022 dan 2023.
Uji coba PSIS Semarang melawan Phnom Penh Crown pada 24 Juni lalu menjadi awal ketertarikan publik Semarang kepada Andres Nieto.
Andres Nieto bisa menjadi pengalir bola yang baik dari lini tengah ke lini depan. Phnom Penh Crown pun sukses mengimbangi PSIS dengan skor 2-2 di Stadion Jatidiri Semarang.
Menggila di Piala AFC
Hampir tiga bulan berlalu, kekaguman publik Semarang pada sosok Andres Nieto belum juga padam. Justru pekan ini kekaguman itu semakin membuat Andres Nieto diharapkan bergabung pada putaran kedua Liga 1 2023/24.
Andres Nieto baru saja mencuri perhatian publik Semarang lagi setelah menggila di Piala AFC. Phnom Penh Crown secara mengejutkan menggasak Dynamic Herb Cebu dengan skor 3-0 di Filipina, Kamis (21/9/23).
Andres Nieto menjadi bintang dengan mencetak satu gol indah dan satu assist untuk gol yang dicetak penyerang Jepang, Shintaro Shimizu. Sementara satu gol lagi dicetak Chanpolin.
Postingan terbaru Andres Nieto bukannya diserbu suporter Phnom Penh Crown, melainkan didatangi fans PSIS Semarang. Komentar-komentar mereka terus berdatangan sejak uji coba di Semarang.
"Yoh iso yoh," tulis akun instagram @cahyooarif.
"Join PSIS browo,' timpal akun @zi_lia.
"Putaran kedua gabung di PSIS Semarang," tulis akun @andidavidvilla.
Harga Lebih Miring
Andres Nieto merupakan pemain dengan spesialisasi sebagai gelandang serang. Hal itu sesuai kebutuhan PSIS ketimbang menumpuk dua pemain asing di pos gelandang sayap kanan.
Selain Andres Nieto, di media sosial juga ramai rumor PSIS meminati Wiljan Pluim bersama Persis Solo dan Dewa United. Ada pula Persib Bandung yang dilatih bekas bos Pluim di PSM musim 2020, Bojan Hodak.
Bila melihat rekam jejak keduanya, Pluim memang lebih ganas. Dia pernah lama berada di kompetisi kasta tertinggi Belanda, sementara sebelum ke Kamboja, Nieto hanya bermain di Liga 2 Meksiko.
Namun, bila melihat nilai pasar kedua pemain tersebut, Andres Nieto lebih miring. Laman Transfermarkt mencantumkan angka Rp1,3 miliar. Sementara nilai pasar Pluim berada di angka Rp4,35 miliar.
Hanya memang, PSIS tidak bisa mendapatkan Nieto secara gratis. Nieto masih terikat kontrak sampai pertengahan 2024. Sementara situasi Pluim bisa lebih mudah karena permasalahan finansial yang sedang menerpa PSM Makassar.
Pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius, belum memikirkan bursa transfer putaran kedua Liga 1 2023/24. Dia fokus penuh mengejar target tim untuk menjadi lebih baik.
"Evaluasi, ya tentu hasil tidak bagus (kalah dari Persis Solo), tapi penampilan para pemain adalah pengecualian," kata Agius jelang laga melawan Barito Putera, Jumat (22/9/23).
"Kami bisa menciptakan beberapa peluang dan Persis Solo akhirnya mencetak dua gol, sementara kami tidak bisa memanfaatkan peluang," tukasnya.
PSIS Semarang sangat mungkin melakukan pergantian satu pemain asing pada putaran kedua Liga 1 2023/24. Vitinho menjadi sosok yang mungkin diganti karena kerap cedera dan Paulo Gali Freitas sedang moncer.