In-depth

Awalnya Diragukan, Bukti Sahih Liverpool jadi Ancaman Terbesar Man City dan Arsenal di Liga Inggris

Sabtu, 30 September 2023 21:10 WIB
Editor: Izzuddin Faruqi Adi Pratama
© REUTERS/Dylan Martinez
Selebrasi para pemain Liverpool usai mencetak gol ke gawang Wolves (16/09/23). (Foto: REUTERS/Dylan Martinez) Copyright: © REUTERS/Dylan Martinez
Selebrasi para pemain Liverpool usai mencetak gol ke gawang Wolves (16/09/23). (Foto: REUTERS/Dylan Martinez)
Sumber Gol Merata dan Pemanfaatan Bola Mati

Liverpool 2.0 juga menunjukkan jika Liverpool kini tidak lagi bergantung pada satu atau dua pemain saja.

Untuk urusan gol, Mohamed Salah dan Darwing Nunez jadi top skor internal dengan sumbangan masing-masing tiga gol.

Namun Diogo Jota, Luis Diaz (2), Alexis Mac Allister, Dominik Szoboszlai , dan Andy Robertson (1) juga tidak kalah berkontribusi.

Hanya Newcastle United (10) dan Brighton & Hove Albion (9) saja yang punya pencetak gol lebih banyak di Liga Inggris 2023/2024 ketimbang Liverpool.

Ditambah lagi tingkat sukses set piece mereka juga sangat baik sehingga memungkinkan lebih banyak cara untuk menjebol gawang lawan.

Lagi-lagi statistik membuktikan jika Liverpool memang jagoan soal bola mati dengan kini memimpin tabel pencetak gol terbanyak dari dead ball (4).

Total 29 tembakan berhasil mereka lepaskan dari situasi tersebut dengan hanya Brentford (33), spesialis set piece terbaik Liga Inggris, yang mengungguli.

Kualitas tembakannya pun sama sekali tidak rendah karena menciptakan 2,85 xG. Brentford (3,67) masih jadi yang terdepan dalam urusan ini dengan Chelsea (2,89) mengekor di belakangnya.

Penting memang untuk sebuah tim mengasah kemampuan menghadapi tendangan bebas, sepak pojok, maupun penalti juga lemparan ke dalam.

Sukses Liverpool dalam bidang ini membuat kans juara mereka di Liga Inggris 2023/2024 naik 8,6% menurut super computer Opta.

Namun perlu ditekankan jika Liverpool masih jauh dari kata sempurna dan masih butuh sejumlah evaluasi. Mereka terancam 10,5 peluang kebobolan (xGA), nomor dua setelah Fulham (11,5), menandakan jika finishing buruk dari lawan masih sangat berpengaruh.

Liga Inggris masih menyisakan lebih dari 30 pertandingan dan cukup ada waktu bagi Jurgen Klopp terus mengasah skuadnya sehingga benar-benar sanggup menantang Arsenal dan Manchester City sampai garis akhir.