INDOSPORT.COM - Bali United masih optimis menatap persaingan Piala AFC 2023-2024, meski baru saja dibuat lesu Terengganu FC. Ada peluang yang akan diperjuangkan dalam empat partai tersisa di Grup G.
Bali United gagal mengamankan tiga poin saat menjamu wakil Malaysia, Terengganu FC, Rabu (04/10/23). Gol Privat Mbarga menit ke-54 dibalas Muhammad Syahmi Zamri menit ke-84.
Hasil imbang 1-1 membuat Bali United tetap di posisi teratas grup G dengan empat poin dan surplus tiga gol. Namun, peluang lolos ke semifinal zona ASEAN sangat berat.
Terengganu FC sudah mengoleksi empat poin dan surplus satu gol. Sementara wakil Australia, Central Coast Mariners, memberi ancaman lewat kemenangan 9-1 atas Stallion Laguna FC.
Pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco, menilai segala hal masih bisa terjadi dalam empat partai tersisa. Bali United akan coba meraih hasil positif di setiap laga.
"Kami punya empat poin yang sama dengan Terengganu, tapi kami ada di atas. Kami harus konsentrasi di setiap pertandingan untuk meraih poin terbaik yang kami bisa," ujar Teco.
Teco mengakui gol balasan Terengganu FC membuat tim harus kecewa. Bali United melakukan pekerjaan bagus dari babak pertama dan berbuah gol lewat Privat Mbarga.
Justru setelah Bali United memasukkan Haudi Abdillah dan Yabes Roni Malaifani, untuk menggantikan Jajang Mulyana dan Privat Mbarga, Terengganu FC bisa mencetak gol.
"Kami sudah menguasai jalannya pertandingan di babak pertama dan berlangsung baik. Kami terus menekan dan akhirnya mencetak gol di awal babak kedua," jelas Teco.
"Kami berusaha untuk memberikan perlawanan untuk menyerang terus ke daerah pertahanan mereka. Tetapi mereka menyamakan kedudukan jelang waktu penuh. Hasil imbang ini membuat mereka memperoleh poin dari sini," lanjut Teco.