Memalukan! Manchester United Mulai Berkamuflase Jadi Sheffield United
Sementara Galatasaray nangkring di peringkat ke-2 dengan 4 poin. Kini peluang Manchester United untuk lolos ke babak 16 besar terbilang sulit, meskipun masih ada.
Sebab mereka dipaksa harus memenangkan empat pertandingan sisa agar bisa ke fase gugur Liga Champions musim ini.
Situasi berat itu dipicu kegagalan mereka menang di matchday pertama melawan Bayern Munchen dengan skor akhir 3-4.
"Seperti ditikam pisau panas, ini memalukan," kecam legenda Manchester United, Rio Ferdinand pasca kekalahan dari Galatasaray.
"Ini bukan kompetisi SSB. Ini adalah Liga Champions, sehingga kesalahan sekecil apapaun bisa dihukum oleh lawan.
"Kurang tepat dalam penempatan posisi, kesadaran spasial, tak melihat bahaya, tak bisa merasakan ancama, semua bakal dihukum lawan," ujarnya.
Kemenangan yang diraih oleh Galatasaray menjadi kemenangan pertama klub Turki dalam lima tahun terakhir di markas Manchester United.
Sebaliknya, kekalahan dua kali secara beruntun di fase grup Liga Champions dari Bayern Munchen dan Galatasaray, merupakan rekor buruk pertama kalinya dalam sejarah klub.
Rekor buruk semacam ini pernah terjadi, tapi tak separah sekarang, ketika Man United gagal menang melawan Benfica dan Basel (keduanya imbang) pada musim 2011/12.
Setan Merah juga sekarang mencatatkan lebih banyak kekalahan di laga Liga Champions yang dihelat di Old Trafford dalam 14 pertandingan terakhir (7 kekalahan), daripada yang mereka lakukan di 80 pertandingan sebelumnya di ajang ini (6 kekalahan).
Selain itu, tambahan kebobolan tiga gol melawan Galatasaray berarti The Red Devils total telah kebobolan 18 gol di seluruh ajang musim ini.
Tak berlebihan bila menyebut mereka mungkin sekarang sekelas Sheffield United, karena fakta mengungkap bahwa hanya The Blades satu-satunya tim di Liga Inggris yang kecolongan gol lebih banyak dibanding Setan Merah (19 gol).
Manchester United coba bangkit akhir pekan ini saat menjamu Brentford di pekan ke-8 Liga Inggris di Stadion Old Trafford, Sabtu (07/10/23). Satu-satunya cara menjaga kewarasan adalah segera meraih kemenangan sekaligus tampil konsisten.