Timnas Indonesia

Sempat Gegar Otak, Sandy Walsh Tetap Siap Bantu Timnas Indonesia Bantai Brunei

Senin, 9 Oktober 2023 22:27 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Joko Sedayu
© PSSI
Suasana pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Sandy Walsh jelang FIFA Matchday di Stadion Gelora Bung Tomo. (Foto: PSSI) Copyright: © PSSI
Suasana pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Sandy Walsh jelang FIFA Matchday di Stadion Gelora Bung Tomo. (Foto: PSSI)

INDOSPORT.COM - Bek sayap Timnas Indonesia, Sandy Walsh, mengaku sudah dalam kondisi terbaik, usai sebelumnya alami cedera kepala. Dia siap bantu skuad Garuda mengalahkan Brunei Darussalam pada FIFA match day, 12 dan 17 Oktober mendatang. 

Sandy Walsh sebelumnya mengalami cedera gegar otak ringan saat membela KV Mechelen di Liga Belgia lawan Leuven, Sabtu (23/09/23) lalu. Saat itu, dia hanya bermain selama 16 menit dan ditarik keluar karena cedera.

Kini, pemain naturalisasi tersebut menjelaskan kondisinya sudah pulih seratus persen. Dia bahkan bermain untuk KV Mechelen, sebelum datang ke Tanah Air dan gabung Timnas Indonesia.

"Dua pekan lalu saya mengalami cedera dalam pertandingan di Belgia, tapi sekarang saya merasa lebih baik dan bermain di dua pertandingan berikutnya sebelum ke Indonesia," tutur Sandy.

“Tak masalah, saya dalam kondisi bagus dan senang bisa kembali ke sini untuk bersiap menjalani dua pertandingan penting lawan Brunei,” imbuhnya.

Bek 28 tahun itu sudah tak sabar bela Timnas Indonesia. Sebelumnya dia debut ketika tim Merah Putih kalahkan Turkmenistan dengan skor 2-0 pada bulan lalu di Surabaya, Jawa Timur.

Sandy berjanji akan membantu Timnas meraih kemenangan saat menjamu Brunei pada pertemuan pertama Pra Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Kamis (12/10/23) di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta.

Pemain keturunan Indonesia-Belanda itu akan mencari tau kekuatan dan kelemahan Brunei. Menurut Sandy, Indonesia harus mengamankan tiket ke fase selanjutnya.

"Kami melakukan rapat terkait (kawan Timnas Brunei) untuk mendapatkan lebih banyak informasi. Jika anda mengecek pertemuan terakhir antara Indonesia dan Brunei, kita memiliki keunggulan dalam beberapa pertandingan. Kami butuh untuk mempertahankan tren tersebut," tutur Sandy Walsh.

"Kami juga bisa mencari lebih banyak informasi lewat internet dan YouTube. Tapi kita harus meeting untuk membuat semua orang lebih fokus dalam membahas taktik dari pelatih," tambahnya.

"Target kami dalam beberapa hari ke depan lawan Brunei adalah melewati babak ini dan kita akan lihat setelah laga melawan Brunei apa yang terjadi selanjutnya," tandasnya.