Liga 1

Tagar #TecoOut Dibalas Rekor Ciamik Bali United

Senin, 9 Oktober 2023 18:13 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Isman Fadil
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Pelatih Bali United, Teco saat memprotes keputusan hakim garis dalam laga pekan ke-15 Liga 1 2023/2024 melawan Bhayangkara FC di Stadion Patriot, Minggu (08/10/23). Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Pelatih Bali United, Teco saat memprotes keputusan hakim garis dalam laga pekan ke-15 Liga 1 2023/2024 melawan Bhayangkara FC di Stadion Patriot, Minggu (08/10/23).

INDOSPORT.COM - Stefano Cugurra Teco kembali keluar dari situasi sulit. Rekor lima pertandingan tanpa kekalahan menjadi pembalasan sempurna atas munculnya gelombang tagar #TecoOut.

Bali United dibuat susah payah pada awal kompetisi Liga 1 2023-2024. Juara back to back Liga 1 dibuat tak berdaya di luar kandang serta mengalami kekalahan di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.

Situasi ini sempat membuat Bali United keluar dari zona sepuluh besar. Teco dianggap menjadi sosok yang harus bertanggung jawab atas penurunan prestasi tersebut.

Namun, ketika gelombang #TecoOut kembali datang, Bali United membuat rekor bagus. Dalam lima pertandingan terakhir, Bali United tak tersentuh kekalahan.

Bahkan, Bali United mencatatkan dua kemenangan dan sekali hasil imbang dalam tiga partai tandang. Terbaru, Bali United mengalahkan Bhayangkara FC 2-1 di Bekasi, Minggu (08/10/23).

Kemenangan atas Bhayangkara FC menjadi kemenangan di luar Bali pertama pada edisi Liga 1 2023-2024. Kemenangan tandang perdana atas Arema FC didapat saat laga berlangsung di Gianyar.

Situasi ini meredakan tagar #TecoOut di media sosial Bali United, meski gelombang kritik masih datang. Salah satu hal penting lain adalah kembalinya Bali United ke zona papan atas Liga 1 2023-2024.

Bali United kini ada di peringkat enam dengan 24 poin dan surplus tiga gol. Bali United hanya selisih dua poin dari RANS Nusantara FC yang ada di peringkat empat.

Teco mengapresiasi performa timnya. Dalam lima partai terakhir, Bali United mencetak 11 gol dan hanya kemasukan 5 gol. Sementara lima laga sebelumnya, Bali United hanya mencetak 6 gol dan kemasukan 13 gol.

"Tim kita sudah beberapa pertandingan terakhir ini lebih bagus daripada awal musim. Kita juga dapat hasil bagus di AFC, tapi kita harus tetap improve," kata Teco.

Liga 1 menggunakan sistem empat besar setelah fase pertama rampung. Kemenangan atas Bhayangkara FC menjadikan Serdadu Tridatu tetap di jalur yang tepat, sembari mencari prestasi pertama di Piala AFC 2023.

"Tiga poin ini sangat penting untuk kita bisa naik di klasemen sementara Liga 1," tutur Teco.

Bali United punya tugas berat di Piala AFC 2023. Pada laga ketiga ini, mereka akan melawan tuan rumah Central Coast Mariners di Gosford, Australia, 26 Oktober 2023.

Bali United harus mencari minimal satu poin agar peta persaingan di grup G tetap terjaga. Namun sebelum itu, ada tugas laga kandang di Liga 1 melawan Persebaya Surabaya, 20 Oktober 2023 mendatang.

"Yang bagus kita punya waktu lebih untuk bersiap melawan Persebaya. Ini berbeda ketika kita melawan Bhayangkara FC, hanya ada latihan dua hari saja," jelas Teco.

"Tapi Persebaya juga punya waktu buat persiapan dalam waktu lama. Kita tahu Persebaya adalah tim yang bagus. Mudah-mudahan kita bisa main bagus. Suporter juga bisa datang untuk support kita saat melawan tim besar seperti Persebaya," sambungnya.

Teco berbicara suporter karena tingkat kehadiran penonton di Stadion Kapten I Wayan Dipta terus menurun. Terakhir, hanya ada 2.180 orang penonton saat Bali United melawan Terengganu FC.

Sebelum duel melawan wakil Malaysia itu, partai kandang terakhir Bali United di Liga 1 2023-2024, melawan RANS Nusantara FC, juga hanya didatangi 2.690 penonton saja.

Lima pertandingan tanpa kekalahan Bali United bisa membuat Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar ramai dibanjiri suporter lagi. Kemenangan atas Persebaya bakal menjadi bekal penting menuju Australia.