Timnas Indonesia

Ramadhan Sananta Dilirik Tim Scouting Eropa Usai Konsisten Cetak Gol di Timnas Indonesia

Jumat, 13 Oktober 2023 11:15 WIB
Penulis: Martini | Editor: Prio Hari Kristanto
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Selebrasi striker Timnas Indonesia, Ramadhan Sananta usai cetak gol ke gawang Brunei Darussalam dalam laga Pra Piala Dunia di Stadion GBK, Kamis (12/10/23). Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Selebrasi striker Timnas Indonesia, Ramadhan Sananta usai cetak gol ke gawang Brunei Darussalam dalam laga Pra Piala Dunia di Stadion GBK, Kamis (12/10/23).
Ramadhan Sananta Layak Berkarier di Eropa

Tim scouting asal Eropa, EK Scouting, menuliskan beberapa kelebihan yang dimiliki oleh Ramadhan Sananta, sehingga klub Eropa wajib pertimbangkan striker berusia 20 tahun ini.

"Ramadhan adalah striker yang luar biasa. Ia seorang pencetak gol dan punya kecepatan, kemampuan hebat, karena bertahun-tahun berkiprah di Liga 1 Indonesia," ungkapnya.

"Dia juga cepat, terutama di masa transisi. Dia beroperasi nyaris seperti dua penyerang dalam satu orang, penyelesaian yang sangat apik dan paling berbahaya," tulisnya lagi. 

"Sananta adalah finisher yang sempurna. Pergerakan, sentuhan, dan bidikannya yang mematikan memungkinkan ia memanfaatkan setiap peluang yang diberikan padanya."

"Dia adalah 'pembunuh' yang luar biasa dan cerdas. Sananta mampu mencetak semua jenis gol dan menemukan ruang dengan gerakan yang cerdik dan sulit dibaca."

"Dia memiliki kemampuan untuk melepaskan diri dari pengawalan, dan mendistribusikan permainan di tengah lapangan," ujarnya.

"Pergerakan Sananta jadi kekuatan tersendiri. Dia bisa melesat menjauhi bek tengah dan menuju ruang. Sesampainya di sana, dia bisa selesaikan dari jarak dekat."

"Dia dengan tenang menunggu sampai rekan setimnya maju ke area penalti, atau melewati lawannya dalam duel 1v1, sebelum melakukan gerakan tersebut," ulas EK Scouting lagi.

Namun, EK Scouting juga memberikan beberapa catatan yang bisa diperbaiki Ramadhan Sananta jika ingin melebarkan sayapnya dan berkarier di kancah Eropa.

"Ramadhan perlu beradaptasi agar lebih banyak bekerja dalam tim. Dia harus siap membuka jalur, punya kontribusi saat tim bertahan, dan waspada jebakan offside."